Perjalanan Karir Gok Parasian Malau Yang Berhasil Mengukir Prestasi di Tanah Perantauan 

Perjalanan Karir Gok Parasian Malau Yang Berhasil Mengukir Prestasi di Tanah Perantauan 

Sumut, liputansumut.com – Gok Parasian Malau yang merupakan seorang anak muda yang lahir di Pangururan pada tanggal 12 Maret 1993 yang berhasil mengukir prestasi di tanah perantauan hingga ke berbagai daerah di Indonesia.

Dia juga merupakan alumni dari Universitas Sumatera Utara (USU) jurusan Etnomusikologi pada bulan November tahun 2015 lalu. Gok Parasian juga merupakan putra dari Alm. Maringan Malau dan Sonti Sigalingging yang merupakan putra asli dari Batak Toba, Sumatera Utara.

Pria berkacamata ini meniti karirnya tahap demi tahap. Dia memulai mengasah karirnya dari kampung halaman ketika duduk di bangku SMP. Sederetan perlombaan. Dia juga mengikuti demi menggapai cita-citanya. Dan berbagai prestasi juga berhasil di raihnya, mulai dari Juara 1 Vokal Solo Batak Sedunia di Medan pada tahun 2013 lalu, Juara 1 Festival Danau Toba 2014, Juara 1 USU Idol lomba kesenian di Medan pada tahun 2012, Juara 1 bintang Radio Republika Indonesia dan menuju ke kota Papua, Juara 1 band North Sumatra Ethnic Project Kemenpora di Jakarta 2013, Juara 1 Cover Magazine di Medan 2014, Peserta dari ajang musik bergengsi distasiun televisi X Factor dengan nama grup GO GO I Voice 2014 di Jakarta.

Pada bulan April lalu ikut juga perlombaan. Namun ajang The Voice, dia hanya sampai di babak Battle Round. Semangat yang ditorehkan oleh Gok Parasian Malau ini tidak kandas begitu saja, dan dia tetap berkarya serta melanjutkan karyanya di kota Medan.

Selain berkarya dan mengikuti berbagai kompetisi, Gok Parasian juga merupakan mahasiswa yang aktif dalam berorganisasi. Salah satu organisasi yang diikutinya adalah PSM USU (Paduan Suara Mahasiswa Universitas Sumatera Utara) yang merupakan wadah untuk semakin mengasah kemampuannya. Dia juga aktif didalam kegiatan rohani dan pelayanan di gereja.

Aktivitas Gok Parasian saat ini dialah melatih disalah satu pusat pelayanan seni yang berada di jalan johor dan melatih paduan suara di USU. Dia memilih menjadi tenaga pengajar dibidang musik untuk mengembangkan bakat-bakat anak muda yang masih terpendam.

Berbekal pengalaman dan kemampuan yang ada padanya, dia mampu menginspirasi orang muda, menghidupi dirinya sendiri dan mulai meniti karirnya dari hal yang terkecil.

Dia juga berharap, agar hal ini merupakan suatu batu loncatan baginya untuk berkarya ketahap selanjutnya dan suatu saat nanti dia mampu menjadi seorang penyanyi yang tak lekang oleh zaman.

Hidup adalah perbuatan, maka berbuatlah untuk hidup, motto hidup yang mampu memotivasi banyak orang dan telah dijadikannya sebagai pengobar semangat dan suluh untuk berkarya.

Prinsip dari Gok Parasian sendiri dialah, dan jangan pernah berhenti untuk menggapai cita-cita selagi masih berusaha, dan berusahalah semaksimal mungkin untuk mencapai cita-cita. (Gladden Publisher)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan