LIPUTANSUMUT.COM – Keberadaan para pencari suaka di Indonesia khususnya di Kota Medan, mulai meresahkan masyarakat. Pasalnya, sesama pengungsi asal Rohingya, Myanmar di Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan, tepatnya di Hotel Pelangi, bertengkar hebat. Sabtu, (18/03/2017) kemarin.
Informasi yang diperoleh di kepolisian, keributan tersebut dipicu saat salah satu pengungsi yang menginap di kamar F No. 0002, Abdul Nabi (25) menganiaya anggota keluarganya. ” Permasalahannya berawal saat si Adbul Nabi menganiaya istri, ipar dan mertuanya di tempat mereka menginap,” kata Kapolsek Delitua, Kompol Wira Prayatna SH SIK didampingi Kanit Reskrim, Iptu M. Rian Permana, Sik kepada wartawan, Minggu (19/03/2017) sore.
Setelah melihat kejadian itu, pengungsi lainnya yakni Zakarea (17) dan Moh. Elyas (44) melerai keributan antara Abdul Nabi dengan anggota keluarganya. Akan tetapi, naas bagi keduanya yang langsung ditikam oleh pelaku.
” Kedua korban yang tinggal satu lorong dengan pelaku, niatnya mau melerai. Namun, pelaku yang sudah naik pitam merasa tak senang urusan keluarganya dicampuri dan langsung memilih jalan buntu untuk menikam kedua korban,” beber Wira.
Melihat keduanya terkapar, kemudian pelaku melarikan diri dari lokasi. ” Setelah itu, pelaku melompat tembok Hotel Pelangi untuk melarikan diri. Sementara kedua korban dibawa oleh pihak Hotel ke RSU. Mitra Sejati untuk mendapatkan perawatan intensif,” terangnya.
Saat kita mendapat laporan tersebut, Unit Reskrim Polsek Dali Tua langsung melakukan penyisiran disekitar lokasi.
” Mendapat informasi itu, petugas Unit Reskrim langsung turun kelokasi dan melakukan pencarian terhadap pelaku. Tak jauh dari lokasi, pelaku kita amankan saat melintas di Jalan besar Jamin Ginting. Saat kita periksa, pelaku mengaku emosi sehingga nekat menikam keduanya. Pelaku sudah kita amankan dan saat ini masih dalam proses pemeriksaan,” pungkasnya. (Tim)
No Responses