Medan, LS – Seorang mahasiswa tega menggorok leher Dosen FKIP, atas nama Nuraini Lubis hingga akhirnya korban meninggal di Rumah Sakit Imelda, Jalan Bilal Medan tepatnya di Jalan Kapten M Basri, Medan. Kejadian itu dilanda suasana mencekam dalam aksi insiden yang mengerikan, Senin (02/05/2016) sore.
Pantauan wartawan dilokasi kejadian terlihat sejumlah petugas Polresta Medan datang ke kampus UMSU untuk membawa pelaku. Namun, tiba-tiba situasi yang semula sudah tegang bertambah panas dan mencekam.
Pasalnya, ratusan mahasiswa kampus tersebut mendadak bentrok dengan polisi dan terjadi aksi lemparan yang tidak membolehkan polisi untuk membawa tersangka pelaku penggorokan terhadap dosennya itu.
Adapun kronologis kejadian itu, bermula keributan ketika petugas Polresta Medan mendatangi gedung Fakultas Ekonomi UMSU untuk menjemput pelaku pembunuhan, Roymando Sah Siregar mahasiswa semester 6 stambuk 2014 Fakultas FKIP itu yang telah bersembunyi di kamar mandi kampus UMSU sesudah melakukan aksi menggorokan kepada dosennya tersebut.
Sementara itu petugas Polresta Medan yang mendatangi lokasi, tiba-tiba ratusan mahasiswa kampus menghalangi polisi dan tidak diperkenankan membawa tersangka. Akan tetapi, keributan pun pecah dimana sejumlah mahasiswa melempari polisi dengan batu dan kayu. Akibat diperlakukan demikian oleh mahasiswa UMSU, polisi pun membalasnya dengan menembakan gas air mata. Dimana situasi lokasi tersebut sangat mencekam dikarenakan para mahasiswa itu tidak terima akan kematian dosennya. Sedangkan Pihak Biro UMSU menghimbau kepada mahasiswanya agar menahan diri, dan masuk ke dalam ruangan kelas.
Dan kuat dugaan, pelaku penggorok dosen itu Roymando. Dirinya juga pernah ketahuan berbuat mesum di salah satu ruangan lokal UMSU pada tanggal 21 April 2016 yang lalu. Bukan hanya itu saja, dia juga pernah terhambat didalam menyelesaikan tugas magangnya untuk persiapan menuju skripsi. Sehingga kuat dugaan, pelaku merencanakan untuk membunuh Nuraini Lubis dengan menusuk leher dan menggoroknya serta memotong urat nadi tangan korban.
Berdasarkan keterangan yang diperoeh bahwasanya Nuraini Lubis telah meninggal dunia di RS Imelda, lukanya parah dan kena nadinya. Sementara Roymando pelaku pembunuhan dibawa polisi ke rumah sakit bhayangkara brimobdasu untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan jenazah korban rencananya akan dibawa ke rumah duka di Jalan Kapten Muslim Medan, dan rencananya akan dibawa ke pemakaman di daerah Pancur Batu. (ds)
No Responses