Kinerja Keras Ronni Bonic Membuat Rekan Sejawat dan Pimpinan Polresta Medan Terkejut

Kinerja Keras Ronni Bonic Membuat Rekan Sejawat dan Pimpinan Polresta Medan Terkejut

Medan, LS – Siapa yang tidak kenal dengan kewibawaan dan kinerja keras Kapolsek Helvetia, Kompol Ronni Bonic SH SIK MH yang mendapatkan promosi jabatan saat ini sebagai Kapolsek Medan Baru menggantikan Kompol Ronny Nicolas Sidabutar mulai hari Sabtu tanggal 13 Februari 2016.

Informasi yang dihimpun liputansumut.com adapun Korp Raport Sertijab yang digelar dihadapan Kapolresta Medan, Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto SIK Mhum bersamaan dengan Sertijab Kasat Lantas Polresta Medan, Kapolsek Medan Area, Kapolsek Medan Timur, dan Kapolsek Helvetia.

Pamen muda yang selalu tampil tenang ini dikenal akrab dengan personil bawahannya bahkan dengan para awak media yang berunit dikepolisian serta senang berbaur dan berbincang selalu dilakukan dengan tanpa sungkan dan tidak membedakan satu dengan yang lain.

Menurut keterangan Roni Bonic SH SIK MH menjadi Kapolsek Helvetia setelah dia sukses menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan. Diketahui, beberapa kasus menonjol disana berhasil diungkapnya. Pamen jebolan Akpol 2003 itu mengejutkan rekan sejawat dan Pimpinan Polresta Medan ketika menyampaikan niat luhurnya, dan mewujudkan obsesinya membangun Mako Polsek Helvetia dengan Badget mencapai anggaran sebesar 800 juta rupiah.

Tentu hal ini menjadi catatan manis sejarah perjalanan Polresta Medan bahwa saat Ronni Bonic SH SIK MH menduduki jabatan sebagai Kapolsek Helvetia, dan membangun Gedung Mapolsek Helvetia untuk ruangan Penyidik Reskrim dan Unit Lalu Lintas sejak tanggal 28 Juni tahun 2014 lalu.

Adapun Kompol Ronni Bonic SH SIK MH menduduki jabatan sebagai Kapolsek Helvetia setelah menggantikan rekannya Kompol Anggoro Wicaksono SH SIK MH.

Yang mana diketahui Kompol Ronni Bonic tempat kelahirannya di Kota Padang Sumatera Barat pada tanggal 05 Januari 1982 anak ke 4 dari 5 bersaudara dari pasangan Ayah Almarhum Rizal Husein dan Ibunda Nur’aity. Dan Alumni SD Negeri 10 Kota Padang, MTsN Kota Padang dan MAN – 2 Negeri Kota Padang. Masa kecil dan remaja dihabiskannya dikota kelahirannya tersebut.

Setelah itu, dia bertugas di Makasar, dan dia meraih gelar Sarjana Hukum di UIT Kota Makasar.

” Saya tugas di Polsek Helvetia, dan saya bersama personel lainnya berusaha keras untuk mewujudkan Kamtibmas diwilayah Hukum Polsek Helvetia,” jelasnya.

Ditambahkannya lagi, sejak pasca kerusuhan di LP Tanjung Gusta, Polsek Helvetia menjadi kesohor dan harus Extra keras melakukan tindakan persuasif serta menciptakan suasana kondusif.

” Dari Pengalaman saya bertugas di Polres Binjai dan Polres Pelabuhan Belawan, membuat saya semakin matang melakukan pembinaan dan merangkul komponen masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, dan Satuan samping TNI serta unsur Forum Komunikasi Pemerintahan, Muspika setempat,” paparnya.

Karena kita sadar betul katanya, keberadaan kita tidak berarti tanpa dukungan dari anggota, dan segenap komponen masyarakat. Sebab mewujudkan Kamtibmas harus dilakukan secara kebersamaan, dan bukan hanya tugas Polri sendiri.

Sementara itu, Suami dari Yayuk Sri Rahayu SE yang juga ayah dari 3 buah hati mereka, Alif Yudho Pratama (Alm), Shery Aurora N dan Carissa Ramadhaniya B. Selalu terlihat tampil prima dan bertutur kata lembut mengedepannya sikap santun dalam bergaul.

Ronni Bonic SH SIK MH tercatat sebagai alumni PTIK tahun 2010, dia memulai karier di Kepolisian sebagai Ka SPK-C Polres Makasar Barat, Ka SPK C Polwiltabes Makasar, Kasubnit Idik Sat Reskrim Polwiltabes Makasar, Kanit Reskrim Polsek Bonto Ala Polwiltabes Makasar, Kanit Reskrim Polsek Wako Polwiltabes Makasar, Panit Jahtanras Dit Reskrim Polda Sumut, Kasat Reskrim Polres Binjai, Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, Kapolsek Helvetia dan kini menduduki jabatan sebagai Kapolsek Medan Baru Polresta Medan.

Dimana Mahasiswa Pasca Sarjana FH USU ini dalam berbagai kesempatan rileks terlihat bercengkrama dan sesekali tertawa renyah membuat rekan sejawat terlihat nyaman. Baginya dalam bertugas memakai motto “ 5 K “ yakni kerja keras, kerja Iklas, kerja cerdas, kerja antusias dan kerja tuntas.Tentunya dalam mengampilikasikan tetap menjujung nilai luhur, loyalitas dan meminta petunjuk Pimpinan.

Dalam mengawali setiap langkah tugasnya, dia memegang motto hidup melakukan yang terbaik bagi dirinya sendiri dan orang lain disekitarnya. Harapannya kepada rekan sejawat Insan Bhayangkara selalu introsfeksi diri dan memperbaiki sikap sesuai konsep revolusi mental. Sebab Polri kini menjadi subjek pelopor revolusi mental dari program Nawa Cita Ir. Joko Widodo (Jokowi) Presiden Republik Indonesia.

Seterusnya berusaha memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat luas. Sebaliknya masyarakat diharapkan juga mendukung program Polri dalam mewujudkan Kamtibmas yang didambakan serta mendukung supremasi hukum.

” Oleh karena itu, saya himbau kepada segenap personel Polsek Medan Baru kedepa ini agar dapat bekerja profesional dan prosedural sesuai tugas, wewenang dan tanggung jawab masing-masing,” harapnya. (Red)

 

 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan