AKBP Doni : Mungkin Kedepan Tak Usah lagi Kita Gunakan BNNP Untuk Razia Tempat Hiburan Malam

AKBP Doni : Mungkin Kedepan Tak Usah lagi Kita Gunakan BNNP Untuk Razia Tempat Hiburan Malam

LIPUTANSUMUT.COM – Petugas gabungan razia tempat hiburan malam, Minggu (14/05/2017) dini hari, di Diskotik Delta yang berada di Jalan Juanda. Namun, terdapat situasi konflik dalam operasi tersebut. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bagian Operasional Polrestabes Medan, AKBP Doni S. Sembiring, SH, SIK, M.Si selaku pimpinan razia.

Pasalnya, AKBP Doni menyesalkan pihak Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara yang tidak bekerja secara profesional dalam menjalankan tugasnya. Kekecewaan ini diungkapkan Doni kepada wartawan saat seorang wanita yang awalnya hasil tes urinenya positif menggunakan narkoba. Dan tanpa sepengetahuan Doni, pihak BNN Provsu menyuruh wanita tersebut untuk tes urine kedua kali, dan hasil kedua negatif terhadap narkotika. Mengetahui hal itu, Doni langsung memerintahkan untuk mengambil urine wanita tersebut, dan hasilnya kembali negatif.

“Pada saat tes urine pertama kali, hasilnya positif. Tanpa sepengetahuan saya, mereka (BNN) memberikan tes urine lagi terhadap wanita tersebut, dan mengambil sampel urine, hasilnya negatif. Namun saya memerintahkan kembali untuk di tes, dan hasilnya tetap juga negatif. Ini kan ada apa-apanya,” kata Kabag Ops Polrestabes Medan.

Mendapat kejadian itu, AKBP Doni spontan membubarkan razia yang sedang digelar tersebut. Dirinya mengaku bahwa kecewa dan emosi saat akan diwawancarai oleh wartawan yang meliput. “Udahlah tidak usah, nanti saja. Agak sedikit emosi ini,” ucapnya saat berjalan menuju lift.

Setelah sampai di Mako Sabhara Polrestabes Medan, AKBP Doni memimpin apel pembubaran razia hiburan malam yang dipimpinannya tersebut serta menyampaikan rasa kekecewaannya terhadap kinerja BNNP Sumut. “Wanita tersebut di cek ulang lagi hasilnya negatif, padahal sebelumnya positif. Dan yang lebih lucunya lagi mau ngasih yang merah, yang merah itu ada tiga, kan ada yang biru ada yang merah. Saya bilang ngak ada, yang hijau saya bilang. Makannya saya tadi agak dongkol, kita bubar aja dari pada nyari makan hati dan hanya main-main aja kasihan,” paparnya.

Selain merasa dongkol terhadap kinerja BNNP Sumut yang tidak profesional, pria Akpol 2000 ini menegaskan, kedepan pihaknya tidak akan mengikutsertakan BNNP dalam gelaran razia narkotika di tempat hiburan malam. “Jadi kedepan nanti mungkin tidak usah lagi kita gunakan BNNP Sumut, kalau ada dusta diantara kita. Mendingan kita gunakan diri kita sendiri, satuan narkoba kita di Polrestabes Medan,” sebutnya saat memimpin apel pembubaran razia tersebut.

Dijelaskannya bahwa razia yang digelar di Diskotik Delta kali ini sudah bocor. Hal ini ditandakan pengunjung diskotik sudah sepi, namun banyak puntung rokok berserakan didalam tempat hiburan malam tersebut yang menandakan pengunjung ramai sebelumnya. “Sepertinya sudah bocor. Masa pengunjungnya sepi, padahal saya melihat adanya puntung rokok berserakan,” pungkasnya. (Red)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan