Pj Walikota Medan Apresiasi Lomba Desain Sepatu Disperidag

Medan, Liputan Sumut – Penjabat Wali Kota Medan, Drs H Randiman Tarigan MAP mengapreasiasi Lomba Desain Sepatu yang digelar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan. Dia menilai, kegiatan yang berbasis kearifan lokal di Sumut ini memberi kontribusi yang berarti bagi pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Medan.

Demikian disampaikan Randiman diwakili Plh Sekda Medan, Erwin Lubis saat memberi sambutan pada saat pengumuman dan penyerahan hadiah kepada para pemenang di Merdeka Walk, Sabtu (28/11/2015) malam.

“Atas nama Pemko dan selaku pribadi, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh desainer peserta lomba, terkhusus kepada pengrajin sepatu dan pelaku UMKM yang ikut memeriahkan kegiatan ini. Semoga even segar seperti ini menjadi rangsangan bagi desainer kreatir untuk terus berkarya sehingga Medan akan dapat melahirkan produk sepatu unggulan,” ucap Pj Walikota Medan dalam acara yang juga dihadiri segenap pejabat Pemko Medan, di antaranya Kadis Kominfo Medan Drs Darussalam Pohan MAP dan Kadis Kesehatan Usma Polita.

Dalam kesempatan itu, Pj Wali Kota Medan menilai, melalui kegiatan ini juga para desainer dan pengrajin sepatu di Medan dapat menguatkan pasarnya mulai dari tingkat lokal dan terus berkembang secara regional.

” Ini selaras dengan prospek besar Medan utnuk menebarkan pesonan sebagai daerah tujuan investasi dan daerah penghasil produk unggulan sepatu yang memiliki nilai jual tinggi,” ucapnya.

Dia juga berharap, produk sepatu lokal bukan saja harus memiliki daya saing, namun juga keluwesan untuk dapat terus mengubah tampilan sesuai dengan kebutuhan dan permintaan besar.

” Tujuan besar kita untuk dapat mengimbangi penetrasi produk luar di era perdagangan bebas dapat terwujudkan,” jelasnya seraya berpesan kepada para pemenang tidak cepas berpuas diri dan terus melahirkan karya yang lebih berkualitas.

Sebelumnya, Plt Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Medan, Ir Qamarul Fattah MSi, melaporkan, lomba ini untuk menumbuhkembangkan produktivitas industri sepatu nasional, khususnya Medan. Dia menambahkan, lomba ini mengambil tema “Ethnic of Norh Sumatra” ini diharapkan dapat menghasilkan sepatu yang menjadi produk unggulan Medan sekaligus ikon.

Qamarul juga mengharapkan, lomba ini dapat meningkatkan iklim kompetisi desainer untuk menciptakan desain inovatif dengna berbasis kepada kerarifan lokal yang ada di Sumut. Selain itu, lomba ini juga bertujuan meningkatkan keanekaragaman jenis desain sepatu serta mendukung pengembangan program cluster industri sepatu nasional.

Dia menamnbahkan, dalam perlombaan ini juri memilih tiga pemenang untuk masing-masing kategori, yakni desain sepatu pria dan wanita. (Kzega)

Related Posts