Gawat, Abang Bunuh Adek Kandung di Desa Baho Kabupaten Nias Utara

Gawat, Abang Bunuh Adek Kandung di Desa Baho Kabupaten Nias Utara

Nias Utara, liputansumut.com – Sungguh disayangkan atas pembunuhan yang terus terjadi setiap minggu di Kepulauan Nias akhir-akhir ini. Kenapa tidak, dalam waktu 2 bulan terakhir, ada sekitar empat kali terjadi kasus pembunuhan.

Kali ini, terjadi kembali kasus pembuhan yang dilakukan oleh abang kandung kepada adiknya sendiri di Desa Baho, Kecamatan Lotu, Kabupaten Nias Utara-Sumut pada hari Jumat, (03/06/2016).

Pantauan liputansumut.com di TKP pada Hari Jumat sekira pukul 15.00 Wib, pihak Polsek Tuhemberua, Polres Nias masih melakukan olah TKP. Dan pada saat itu korban bernisial Fao Harefa masih dalam posisi tergelentang didepan rumah pelaku isial SR Harefa alias Gamilu yang merupakan abang kandung korban. Di TKP juga terlihat korban sudah tidak bernyawa lagi dan beberapa bekas luka di bagian dada dan di kepalanya.

Ketika dikonfirmasikan hal ini kepada pihak Kapolpos Lotu, Soterius Zega di TKP mengatakan bahwa pelakunya adalah abang kandung korban dan langsung menyerahkan diri kepada pihak Polsek Tuhemberua tadi.

” Pelaku pembunuhan ini adalah abang kandung korban dan telah menyerahkan diri tadi ke Polsek Tuhemberua,” jelas Soterius Zega, Kapolpos Lotu.

Dikatakannya, saat ini keberadaan pelaku di Mako Polres Nias.

” Motif kejadian ini masih dalam penyelidikan pihak Polres Nias. Karena barang bukti yang di gunakan oleh pelaku untuk membuh korban, masih belum di temukan,” ungkap Kapolpos Lotu kepada liputansumut.com.

Di tempat terpisah, beberapa warga di TKP menyebutkan bahwa kedua bersaudara itu telah ada perselisihan sebelumnya. Bahkan, pelakunya pernah melaporkan atas perselisihan tersebut kepada pihak Polsek Tuhemberua beberapa bulan yang lalu. Namun, pihak Polsek Tuhemberua terlambat menanganinya.

” Sebelumnya kedua bersaudara ini pernah ada perselisihan. Bahkan, pelaku pun pernah melaporkannya kepada pihak Polsek Tuhemberua. Akan tetapi, pihak Polsek Tuhemberua lama menanganinya laporan pengaduan pelaku itu,” ungkap warga yang tidak mau ditulis nama mereka satu persatu oleh kru media ini. (FZ)

 

 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan