Merasa Dituduh Curi Hp, Gorbus Pukuli Tua Syahputra Hingga Keluar Darah di Hidung

Sunggal, liputansumut.com – Sungguh sial benar nasib M Tua Syahputra Nasution (20), warga Jalan Pasar I, Gg. Famili, No. 1 A, Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang.

Pasalnya, gegara bertanya kepada Gorbus terkait masalah hp temannya yang hilang di tempat kerja, Gorbus yang tersinggung merasa dituduh mencuri hp, lalu Gorbus pun langsung melayangkan bogemnya kewajah Tua Syahputra hingga darah keluar dari batang hidung Gorbus Kamis, (02/06/2016) siang, sekira pukul 14.50 Wib.

Awalnya cerita ini, ketika M Tua Syahputra Nasution yang bekerja sekaligus dipercara mengelola penjualan di Pabrik pembuatan Tempe yang berada di Jalan Pasar I, Tanjung Sari, Kec. Medan Selayang. Saat itu korban mendatangi bengkel sepeda motor yang tak jauh dari tempat kerjanya, lalu korban bertemu dengan Gorbus dan bertanya keberadaan temannya. Gorbus yang biasa mengantarkan kayu bakar tempat korban Tua Syahputra bekerja (Pabrik pembuatan Tempe).

Kemudian korban pun bertanya kepada tersangka Gorbus, apakah temannya itu yang biasa mengantar kayu bakar, apakah temannya itu ada melihat hp milik salah satu pekerjanya yang diterletak di meja pabrik tempat korban bekerja. Lalu Gosbus yang salah tanggap atau merasa dituduh ole Tua Syahputra, lantar tanpa banyak bertanya Gorbus pun langsung melayangkan bogemnya kearah wajah korban, yang akibatnya batang hidung korban banyak mengeluarkan darah segar.

Selanjutnya korban yang merasa tidak senang atas perbuatan Gorbus tersebut kepadanya, lalu dirinya mengadukan perihal kejadian itu kepada Riski Suhaibah Nasution (28) kakak korban.

Lalu korban dan kakak korban pun mendatangi rumah Keluarga Gorbus untuk meminta pertanggung jawaban atas kelakuan Gorbus. Akan tetapi, keluarganya tak mau bertanggung jawab dan tak tau keberadaan Gorbus dimana.

Karena keluarga tersangka gak mau bertanggung jawab atas perbuatan Gorbus, akhirnya M Tua Syahputra Nasution yang ditemani Riski Suhaibah Nasution (28) kakak kandungnya, mendatangi Mapolsek Sunggal untuk membuat laporan pengaduan atas pemukulan yang dialaminya. Kamis (02/06/2016) sore, sekira Pukul 15.30 Wib.

Saat korban ditemui wartawan di Mapolsek Sunggal menceritakan atas kejadian itu, ” Aku awalnya hanya tanya kepada Gorbus soal keberadaan temannya yang biasa mengantarkan kayu bakar tempat aku bekerja bang dan aku hanya bertanya sama dia, apa temannya itu ada nampak hp milik temanku yang terletak ditempat kerja, karena hp nya hilang, lagian semalam cuma teman abang itu yang kemarin ketempat kerjaku. Tapi aku tiba-tiba langsung aja dipukul Gorbus bang, hingga batang hidungku berdarah”, ucap korban kepada liputansumut.com.

Dijelaskannya, padahal kawanku yang hp nya hilang itu, baru beberapa hari datang dari Pulau Jawa sana, untuk bekerja di pabrik tempat aku bekerja bang.

” Aku gak tau kenapa aku dipukul si Gorbus itu bang, padahal aku kan gak ada menuduh dia untuk mencuri hp temanku itu”, terangnya.

Pada saat Wartawan mengkompirmasi perihal tersebut kepada salah seorang petugas SPKT Polsek Sunggal mengatakan,” Benar, tadi ada yang datang buat laporan pengaduan atas pemukulan. Tapi saat ini korbannya masih pergi buat visum di RS Bina Kasih,” ujar petugas SPKT Polsek Sunggal. Kamis (02/06/2016) sore, sekira Pukul 16.00 wib. (Sugar)

Related Posts