TOPNUSANTARA.COM – Founder Transitif Learning Society (TLS) DR Ansari Yamamah meminta semua elemen masyarakat untuk mencegah polarisasi (perpecahan) menghadapi tahun pemilu 2024 mendatang. Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sumut itu juga mengingatkan ancaman polarisasi akan dapat dihindari dengan terus merajut kebhinekaan di Sumut.
“Kebhinekaan itu kuncinya. Kebhinekaan itu sunatullah yang harus menjadi pegangan bagi kita semua dalam menghadapi tahun politik nanti tahun 2024. Kita tentunya harus selalu memberi pencerahan kepada masyarakat agar tidak terperangka polarisasi,” kata Ansari Yamamah dalam diskusi bertajuk Ngaji Kebhinekaan Orang Medan di Coffee Genk Medan, Senin (1/8/2022) malam.
Yamamah yang berbicara dalam kesempatan itu juga mengajak agar masyarakat cerdas dalam menyikapi berbagai informasi terutama hoax yang bertujuan memecah belah persatuan di tengah-tengah masyarakat. Dalam kegiatan “Ngaji Kebhinekaan” itu Yamamah mengajak masyarakat Sumut tidak terprovokasi oleh berbagai informasi hoax yang menyesatkan.
“Masyarakat harus bijaksana dan cerdas menyikapi berbagai informasi yang beredar sehingga polarisasi yang diciptakan oknum yang tidak bertanggungjawab dapat diantisipasi,” pesannya. (r/tim)
Related Posts

Antisipasi Penculikan Anak, DPRD Minta Disdikbud Medan Terbitkan Juknis Penjemputan Siswa

Pansus RPJMD 2025-2029 Harap Pemko Medan Fokuskan Pembangunan di Medan Utara

Tekan Angka Pengangguran, DPRD Minta Pemko Medan Permudah Birokrasi Investasi

DPRD Sumut Minta Pemerintah Cabut Izin THM yang Terindikasi Narkoba

Agustinus Zega Resmi Dilantik Anggota DPRD Sumut

No Responses