TOPNUSANTARA.com – Seorang pria paruh baya terpaksa diamankan petugas karena berusaha menerobos lokasi sterilisasi yang akan dilalui Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungannya ke Kota Medan, Kamis (7/7/22).
Video penghadangan pria yang belum diketahui identitasnya itu pun viral di media sosial (medsos) Instagram. Peristiwa itu disebutkan terjadi di Jalan Pulau Pinang sekitar Lapangan Merdeka Medan.
Dalam video berdurasi 1 menit 43 detik itu, terlihat pria paruh baya terlibat adu mulut dengan empat orang petugas.
“Pak, tadi saya menghargai ya,” kata salah seorang petugas.
“Saya juga menghargai,” hardik pria paruh baya yang mengenakan baju koko warna merah dan kopiah putih dengan nada emosi.
Beberapa saat kemudian, pria paruh baya itu gusar kepada petugas karena bungkusan berbentuk tas yang dibawanya bertuliskan ‘Komisaris NKRI Anti KKN’ lengkap dengan bendera merah-putih diletakkan di badan jalan.
“Kelen tengok itu, apa itu,” kata pria paruh baya tadi.
Setelah emosinya agak mereda, pria paruh baya itu dibawa ke pinggir jalan di atas trotoar. Adu mulut pun kembali berlanjut, dimana pria paruh baya tersebut menyalahkan petugas yang membentaknya.
“Kelen yang bentak-bentak aku dari tadi.
Nah itu siapa komandannya? Saya,” jawab salah seorang petugas, saat perdebatan lanjutan terjadi.
Kemudian, pria paruh baya itu meminta pimpinan petugas untuk membuka masker.
“Mana komandannya, buka masker nya, agar jangan menyalahkan yang lain. Berarti lokasinya gak steril. Kelen tengok ini, tas ini jenderal ya,” katanya.
Setelah melakukan negosiasi yang alot, akhirnya pria itu dibawa menggunakan mobil satpol PP.
Informasi yang didapat, pria paruh baya itu ingin menerobos lokasi sterilisasi dengan alasan mau menuju loket Kereta Api. Namun, pihak petugas menghadangnya, karena jalan itu akan dilalui Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dalam kunjungannya ke Kota Medan. (r)
No Responses