Polsek Medan Kota Amankan 2 Pembawa Sajam dan 20 Jukir Liar

Medan Kota, LS – Polsek Medan Kota kembali mengamankan 2 kasus Sajam dan 20 Jukir dalam razia premanisme di wilayah hukumnya.

Razia yang dilaksanakan itu untuk  menekan kejahatan jalanan atau street crime yang sudah meresahkan masyarakat selama ini.

Kegiatan ops premanisme tersebut di pimpinan langsung oleh Kanit Reskrim Polsek Medan Kota, AKP Martualesi Sitepu SH MH dan Panit Opsnal, Ipda Suhaily SH. Yang mana giat Ops Premanisme tersebut dilaksanakan pada hari Kamis,  (03/03/2016) dimulai sekira pukul 20.00 wib hingga pukul 21.30 wib. Sasarannya adalah Jukir liar dan pengendara sepeda motor yang kebut-kebutan.

Ops preman itu, di mulai dari Jalan Juanda -Multatuli – Samanhudi – Warkop Sudirman -Warkop Elisabet –  Dan dalam razia tersebut, petugas berhasil mengamankan 22 orang yaitu, 2 orang dalam kasus sajam atas nama Suriyanto Sembiring alias Simbul (35) warga Desa Gunung Berlawan, Kec. Namo Ukur Langkat dan Ismail Sembiring alias Mail (31) warga Simpang Burah Desa Belintang Kec.Sei Binge Langkat.

Menurut keterangan yang diperoleh bahwasanya kedua tersangka tersebut di tangkap di Jalan Juanda tepatnya didepan SPBU. Tersangka Mail ditangkap diatas sepeda motor pada saat sedang stand bye. Sedangkan tersangka Simbul berjalan menuju SPBU sambil mengamati orang yang melintas.

Dari tangan kedua tersangka, petugas turut mengamankan Barang Bukti 1 bilah pisau penusuk terbuat dari besi panjangnya 30 CM, 1 unit Sepeda Motor Honda Revo BK 3970 PAP (tanpa plat No Pol).

Sementara dari hasil interogasi bahwasanya alasan kedua tersangka membawa sajam tujuannya untuk berjaga-jaga. Karna mereka sedang mencari isteri ipar mereka yang meninggalkan suaminya.

” Saat ini kedua tersangka masih diproses dipolsek medan kota,” ujar Martualesi.

Sedangkan 20 orang yang lainnya yang diamankan yakni, JUKIR tanpa menggunakan bed dan baju parkiran.

1.Ahmad Taufiq (19),warga Jalan.Teratai. 2.Rifandi (17),warga Jalan.Multatuli Lingkungan 3. 3.Rudi Rinaldo (25),warga Jalan.Multatuli Lingkungan 3. 4.Ricky Efwandi (32),warga Karet 12 No.1 Simalingkar. 5.Bambang Susanto (18),warga Jalan.Eka Rasmi. 6.Andi Sahputra (32) warga Belawan Kp.Salam. 7.Siwa Sangker (26),warga Jalan.Teratai Pasiran No.26. 8.Afrian (16) warga Jalan.Teratai 9.Reza (22),warga Jalan.Tapian Nauli. 10.Edu Pre ilham Ginting (32),warga Jalan.Polonia. 12.Ilham Nasution (34),warga Jalan.Kelapa No.7A. 13.Sandi (35),warga Jalan.Pacar No.10. 14.Didi Harianto (39),warga Jalan.Pacar No.10. 15.Manco Simbolon (25),warga Jalan.Namorambe. 16.Sukimin (64),warga Jalan.Medan Delitua No.69. 17.Dino ( 22),warga Jalan.Multatuli Lingkungan 6. 18.Alexander (18 ),warga Jalan.Multatuli Lorong V. 19.Agustina Zebua,Pr (18),warga Taman Ahmad Yani. 20.David Simanungkalit (38),warga Jalan.Multatuli.

Ditambahkannya, terhadap para Jukir ini, kita memberikan pencerahan berupa pesan-pesan Kamtibmas. Yakni, tetap mengenakan seragam dan bed parkir walaupun mengutip parkir dimalam hari, agar bertanggung jawab dalam mengatur parkir jangan jadi membuat kemacetan. Perhatikan sekeliling anda apabila ada yang mencurigakan, segera laporkan kepada petugas kepolisian.

” Dalam pengutipan parkir, harus dengan bahasa yang santun dan jangan kasar. Ke 20 orang tersebut usai membuat pernyataan dan didata langsung dikembalikan,” jelas Martualesi Sitepu.

Pun demikian kata dia, kita akan tetap melaksanakan Operasi Premanisme. Sebagaimana juga pemberantasan premanisme adalah program nasional demi menghadirkan keamanan ditengah-tengah masyarakat sehingga dapat tercipta rasa nyaman dan tentram terhadap masyarakat. (red/ds)

Related Posts