Pratisi Hukum Minta Poldasu Tangkap Pengelola Judi Tembak Ikan Dekat Rumah Dinas Kapolres Belawan

TOPNUSANTARA.COM – Meski telah diberikan himbauan untuk tidak berkerumunan guna memutuskan penyebaran wabah virus covid-19 (corona), tampaknya pengelola kedua lokasi perjudian tembak ikan di Jalan Veteran Belawan, tak gentar dan tetap membuka usaha ilegalnya tersebut.

Hal itu terlihat saat topnusantara.com mendatangi lokasi perjudian tersebut yang hanya berjarak 200 meter dari rumah dinas Kapolres Pelabuhan Belawan, Senin (02/06/2020) siang.

Walaupun sudah diberitakan beberapa kali, namun lokalisasi perjudian yang disebut-sebut dikelola oleh pria turunan Tionghua berinisial A itu tak tersentuh oleh pihak penegak hukum hingga detik ini.

“Belum ada polisi di Sumut dan Polres Belawan yang berani menggerek kedua lokasi judi tembak ikan ini bang,” ungkap salah seorang warga sekitar yang ngggan mau ditulis namanya wartawan.

Dalam mengelabui petugas, pengelola memasang kaca hitam tak tembus pandang, sehingga tak satu pun menyangka bahwa lokasi tersebut adalah lokasi perjudian.

“Apabila dari luar, tak bakal terlihat bahwa itu lokasi perjudian tembak ikan. Tapi hanya dari dalam saja bisa melihat aktivitas keluar. Saat ini, pintunya tidak ditutup karena himbauan wabah virus corona, tapi pemain tetap bisa masuk untuk main,” ucapnya.

Selain itu, warga juga berharap agar melalui pemberitaan di media petugas kepolisian Polres Pelabuhan Belawan dan Poldasu dapat bertindak dengan cepat dan segera menutup aktivitas perjudian tersebut.

“Kami berharap warga disini agar bapak Kapolres Pelabuhan Belawan dan Poldasu berani mengambil sikap supaya kedua lokasi perjudian tersebut segera ditutup dan ditangkap pengelolanya. Kita khawatir, anak-anak disini banyak yang terpengaruh dengan judi itu,” pungkasnya.

Bukan itu saja, kita juga khawatir pemain dari luar daerah yang singgah ke lokasi judi game tembak ikan itu menyebarkan wabah virus corona. Kita tidak tau dan tidak ada yang bisa menjamin siapa-siapa saja yang terjangkit virus corona.

Menyakapi aktivistas perjudian game tembak ikan tersebut di Jalan Veteran Belawan, Maripatua Purba, SH selaku Pratisi Hukum angkat bicara, ia sangat menyayangkan pihak kepolisian yang tidak berani menangkap pengelola dan menutup kedua lokasi judi game tembak ikan tersebut dekat rumah dinas Kapolres Pelabuhan Belawan.

“Kita sangat kecewa kepada aparat kepolisian baik pihak Polres Belawan maupun Poldasu yang tidak berani menutup lokasi judi game tembak ikan itu. Apalagi lokalisasi judi tersebut berada dikawasan rumah dinas Kapolres,” kesal Maripatua Purba SH.

Oleh karena itu, tambah Maripatua Purba, ia meminta Kapoldasu agar menangkap pengelola judi tersebut.

“Saya minta kepada Bapak Kapolda Sumut, Irjen Pol Martuani Sormin Siregar agar turun tangan dan menangkap pengelola judi tembak ikan itu. Karena di negeri ini, tidak diperbolehkan lagi ada aktivitas perjudian,” ungkap Maripatua Purba SH seraya menyampaikan bahwa dirinya sangat mendukung pihak Kepolisian di Sumut apabila memberantas habis berbagai aktivitas perjudian.

Sebelumnya, Kapolda Sumut memerintahkan seluruh Kapolres jajaran untuk memberantas habis apapun bentuk perjudian di Provinsi Sumatera Utara. (zega)

Related Posts