Medan, Liputan Sumut – Harry B (38) terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Adam Malik, Sabtu (07/11/2015). Pasalnya, warga Jalan Jermal 15, Kecamatan Medan Denai ini terkena serangan anak panah oleh kelompok tani di kasawasan Selambo.
Informasi yang dihimpun dari lokasi menyebutkan, sebelum kejadian sekitar pukul 12.00 Wib siang tadi, korban Harry B bersama rekan-rekannya mengendarai sepeda motor hendak melihat lokasi tanahnya yang berada di kasawan Selambo tepatnya di Kramat Kuda, Kecamatan Medan Amplas.
Namun belum lagi tiba di lokasi tanah tersebut puluhan massa kelompok tani langsung melakukan penghadangan terhadap kendaraan yang dikendarai korban.
Karena merasa dihadang oleh kelompok tani tersebut, kemudian korban bersama rekannya mencoba untuk melawan. Karena tidak terima dengan perlawan korban, massa dari kelompok tani itu langsung menyerang korban dengan menggunakan panah beracun, senjata tajam dan balok.
“Kejadian tadi siang dek. Saat Herry B hendak melihat lokasi tanah di Kramat Kuda, Selambo, Kecamatan Medan Amplas. Namun belum lagi sampai mereka langsung dihadang oleh puluhan massa dari kelompok tani. Karena mencoba melawan penghadangan kelompok tani itu, selanjutnya mereka kelompok tani langsung menyerang korban bersama rekan-rekannya,” jelas rekan korban Pardomuan Simatupang kepada kepada kru media ini.
Pardomuan menyebutkan, dalam insiden tersebut korban mengalami luka di bagian leher sebelah kiri dan juga luka-luka pada bagian badan yang dilakukan oleh kelompok tani tersebut.
“Karena mengalami pendarahan Herry B terpaksa di bawa ke Rumah Sakit Adam Malik. Dimana sebelumnya sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Harapan Mama,” katanya.
Selain itu, sambung Perdomuan, ketika insiden tersebut kelompok tani itu mengenakan pakai preman. “Mereka menggunakan preman. Sehingga kita tidak tau dari kelompok tani mana,” ujarnya mengakhiri. (zega)
Related Posts

Dua Pelaku Pencurian Ditangkap Polsek Medan Timur

Dalam Kurun 2 Bulan, Poldasu Tangkap 149 Penyalahgunaan Narkoba

25 Kali Beraksi, Residivis Curanmor Ini Ditembak Polisi

Hantam Kepala Pakai Batu, Korban Minta Polisi Segera Tangkap Para Pelaku

Kantor Pelindo Belawan di Geledah Kejatisu, Sita Dokumen Korupsi Rp 135 Milliar

No Responses