LIPUTANSUMUT.COM – Sekolah Dasar (SD) Negeri 200218 Kelurahan Ujung Padang Padangsidimpuan Selatan sangat memprihatinkan. Pasalnya kondisi sekolah yang berada di daerah terisolir ini hanya memiliki siswa berjumlah 36 orang dengan tenaga pengajar sebanyak 6 orang.
Pantauan liputansumut.com saat berada di sekolah tersebut, Senin (23/07/2018) terlihat bangunannya dipenuhi dengan semak belukar, dan ada empat ruangan kelas yang tidak terpakai hingga saat ini.
Selain itu, jika di taksir jarak lokasi sekolah tersebut dari bawah sampai ke atas gunung berkisar kurang lebih 300 meter.
Kemudian untuk keempat ruangan yang kosong tersebut disebabkan karena minimnya jumlah siswa dan tidak ada minat masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut.
Sukria Melina Siregar (50) salah satu guru yang sudah mengabdi selama 36 tahun ini mengatakan kepada liputansumut.com bahwa setiap tahun SD Negeri 200218 Ujung Padang terus mengalami penurunan jumlah siswa, ironisnya untuk tahun ajaran 2018 – 2019 ini tidak ada satupun masyarakat yang datang untuk mendaftarkan anaknya ke sekolah tersebut.
“Setiap tahun sekolah ini terus mengalami penurunan jumlah siswanya. Yang lebih sedihnya lagi, tahun ajaran baru ini tidak ada satupun yang mendaftar, jadi untuk kelas satu kita tidak memiliki siswa,” ungkap Sukria, Senin (23/07/2018).
Sukria menyebutkan, pihaknya sudah melakukan pendekatan dan mempromosikan sekolah SD Negeri 200218 Ujung padang tersebut kepada masyarakat disekitar sekolah, bahkan pihak sekolah mau memberikan perlengkapan sekolah secara gratis kepada siswa baru jika mau mendaftar ke sekolah tersebut, namun tidak ada satupun yang berminat.
“Sudah dua tahun pergantian ajaran baru SD Negeri 200218 tidak memiliki kepala sekolah dan hanya di isi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah dari Dinas Pendidikan,” ucapnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, atas nama guru SD Negeri 200218 Ujung Padang berharap agar pemerintah dapat memberikan perhatian khusus supaya sekolah tersebut kedepannya berkembang.
“Kita sangat berharap penuh agar pemerintah memberikan perhatian bagaimana nasib sekolah ini kedepannya. Kita sebagai guru akan siap dan mematuhi apapun keputusan dari pemerintah asal itu yang terbaik,” ujarnya.
Dari data yang didapatkan, jumlah keseluruhan peserta didik SD Negeri 200218 Ujung Padang Padangsidimpuan Selatan tersebut 36 orang dengan rincian, kelas I berjumlah 0, kelas II berjumlah 5 orang, kelas III berjumlah 3 orang, kelas IV berjumlah 8 orang, kelas V berjumlah 14 orang dan kelas VI berjumlah 6 orang. (Syahrul Tanjung)
Related Posts
Dalam Kurun Waktu 6 Bulan, Polisi Selamatkan 1,3 Juta Jiwa Masyarakat Sumut dari Bahaya Narkoba
Cegah Peredaran Narkoba, Lapas Tanjung Gusta Medan Perketat Pengawasan
Bobby Bantah Sumut Rebut Empat Pulau dari Provinsi Aceh
Kajatisu : Kondisi Jaksa Korban Pembacokan Berangsur Pulih
Polda Sumut Gelar Prarekonstruksi di THM Dragon KTV
No Responses