LIPUTANSUMUT.COM – Presiden Republik Indonesia H. Ir. Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa sudah terlalu lama bangsa kita menengok ke barat, ke Amerika, ke Eropa. Atau ke Jepang. “Kita melupakan bahwa mitra-mitra baru itu diperlukan,” kata dia.
Itulah yang mendorong langkah saya, setelah dilantik sebagai Presiden di akhir tahun 2014, pergi ke negara-negara Timur Tengah seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Iran, Qatar. “Untuk apa? Karena kita memerlukan keseimbangan dalam posisi ketidak pastian seperti ini, ketika tantangan dan perubahan dunia bergerak begitu cepat,” ucapnya.
Di hadapan peserta Musyawarah Nasional ke-10 Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam di Medan, kemarin, saya mengisahkan perjalanan saya ke Timur Tengah dulu itu. “Waktu saya pergi ke Arab Saudi saya kaget, Raja Salman menjemput saya di depan pintu pesawat. Hal yang tidak lazim sebetulnya. Begitu beliau datang ke Jakarta, saya juga menjemputnya di depan pintu pesawat,” ungkap mantap Walikota Solo itu.
Begitu juga saat berkunjung ke Uni Emirat Arab, saya dijemput di depan pintu pesawat oleh Syekh Muhammad, Perdana Menteri yang juga Putra Mahkota. “Dijemput dengan mobil yang dikemudikannya sendiri. Dan ini di luar skenario. Paspampres di belakang pontang panting mengikuti kami,” jelasnya.
Saya tanya ke Syekh Muhammad, kenapa tidak investasi di Indonesia? “Bagaimana saya bisa investasi di Indonesia kalau saya tidak tahu mengenai investasi apa yang menguntungkan di Indonesia. Saya tidak pernah bertemu menteri ataupun pemerintah Indonesia,” katanya.
Dengan pendekatan seperti itu, “saya meyakini bahwa negara-negara mitra baru ini bisa menanamkan investasi yang cukup besar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi Tanah Air,” kata Jokowi. (Setpres)
Related Posts
Jual Sabu 1 Kg ke Polisi, Hakim Vonis Obama 14 Tahun Penjara
Pengadilan Tinggi Riau Perintahkan Agar Mantan Kades Seberida Segera Ditahan
Dirkrimum Poldasu Diganti, Kombes Sumaryono Ditarik ke Mabes Polri
Wakil Ketua PN Medan Bakal Jadi Hakim Tinggi PT Makassar
4 Calon Pekerja Migran Ilegal Digagalkan Polisi di Sumut
No Responses