TOPNUSANTARA.com – Universitas Negeri Medan (Unimed) menerima hibah revitalisasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) Tahun 2022 dari Kementerian Pendidikan Kebudayan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), Senin (13/6/22).
Unimed menerima hibah revitalisasi LPTK bersama dengan 15 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) yakni Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Sebelas Maret, Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Padang, Universitas Negeri Semarang dan Universitas Negeri Surabaya.
Kemudian Universitas Negeri Makassar, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Bengkulu, Universitas Mulawarman, Universitas Negeri Malang, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Universitas Mataram dan Universitas Pendidikan Ganesha.
Revitalisasi LPTK merupakan program yang dilakukan oleh Kemendikbudristek yang memiliki tujuan untuk memajukan kualitas pendidikan guru di Indonesia. Hibah pendanaan revitalisasi LPTK diterima langsung Rektor Unimed Dr Syamsul Gultom.
Syamsul mengucapkan terima kasih kepada Kemendikbudristek RI karena telah mempercayakan Unimed untuk mensukseskan program Revitalisasi LPTK ini. Syamsul berjanji hibah yang diterima akan digunakan sebaik mungkin, sehingga program ini berlangsung sukses di lingkungan Unimed.
Syamsul mengatakan, dengan hibah tersebut pihaknya akan secara massif meningkatkan jumlah Program Studi (Prodi) Pendidikan Profesi Guru (PPG), meningkatkan jumlah bidang studi pada Prodi PPG, serta meningkatkan kapasitas dan kapabilitas LPTK dalam penyelenggaraan Prodi PPG.
“Selain itu, kita juga akan meningkatkan kerja sama penyelenggaraan Prodi PPG bidang studi vokasi dan bidang studi vokasi khusus/kolaboratif, serta meningkatkan kualitas pembelajaran di era digital pada Prodi PPG,” ujarnya.
Syamsul mengatakan, dengan program revitalisasi LPTK ini, pihaknya juga akan meningkatkan komitmen untuk menghasilkan guru-guru yang profesional dari program PPG di Unimed, sehingga pendidikan di Indonesia semakin berkembang dan maju, sesuai dengan jargon Unimed yakni ‘Membangun Negeri dari Sekolah’.
“Kami juga sudah menjalin kerja sama dengan 7 perguruan tinggi swasta (PTS) di Sumatera Utara yakni UMSU, UMN Al-Washliyah, Universitas HKBP Nomensen, UISU, UMTS, Universitas Simalungun dan Universitas Katolik Santo Thomas, dalam mensukseskan program ini untuk peningkatan mutu dan kualitas pendidikan di Sumatera Utara,” pungkasnya. (r)
Related Posts
Jual Sabu 1 Kg ke Polisi, Hakim Vonis Obama 14 Tahun Penjara
Pengadilan Tinggi Riau Perintahkan Agar Mantan Kades Seberida Segera Ditahan
Dirkrimum Poldasu Diganti, Kombes Sumaryono Ditarik ke Mabes Polri
Wakil Ketua PN Medan Bakal Jadi Hakim Tinggi PT Makassar
4 Calon Pekerja Migran Ilegal Digagalkan Polisi di Sumut
No Responses