TOPNUSANTARA.com – Seorang remaja perempuan diduga jadi korban penganiayaan satu keluarga di Medan viral di media sosial (medsos). Penganiayaan itu disebutkan terjadi di Jalan Ampera Gang Pepaya, Pasar 6 Helvetia.
Korban yang saat itu merintih kesakitan direkam kamera milik warga. Dalam video tak sampai satu menit tersebut, remaja perempuan itu terlihat terbaring menahan dadanya yang sesak.
Korban yang identitasnya belum diketahui itu terlihat menahan sakit di sekujur tubuhnya. Korban mengalami luka memar di bagian lutut.
“Udah sesak dia,” ucap seorang wanita yang memegangi korban.
Informasi yang dihimpun, remaja perempuan yang berusia 16 tahun itu diduga dianiaya lantaran sebelumnya terlibat saling ejek oleh sesama temannya.
“Anakku dikatai muka babi sama mereka. Karena gak terima, makanya mereka berkelahi. Tapi kakak dan nenek temannya ikut campur memukuli anakku,” ujar ibu korban berinisial J, Rabu (27/4/22).
J mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 24 April 2022 sekitar pukul 19.30 WIB. Diduga yang ikut melakukan pemukulan yakni nenek bersama cucunya dua orang berinisial I dan C.
“Anak saya diseret, dijatuhkan ke bawah, lalu dijambak. Kemudian kepala anak saya dipijak, badannya dipukuli dan tangannya digigit,” bebernya.
Atas peristiwa tersebut, ibu korban langsung melaporkannya ke Polres Belawan yang tertuang dalam laporan Nomor : STTLP / 281 / IV / 2022 / SPKT / PELBLWN / POLDA SUMUT.
“Kita berharap agar laporan itu segera ditindaklanjuti dan polisi menangkap pelaku,” pungkasnya. (r)
No Responses