Disperindag Pastikan Stok Minyak Goren di Kota Medan Cukup

Disperindag Pastikan Stok Minyak Goren di Kota Medan Cukup

TOPNUSANTARA.com – Kepala Dinas (Kadis) Perdagangan Kota Medan Dammikrot memastikan ketersediaan minyak goreng (migor) di Kota Medan masih cukup. Oleh karena itu, masyarakat diminta jangan panik, sehingga membeli di luar ketentuan pemerintah, yaitu maksimal dua liter per orang.

“Alhamdulillah, ketersediaan migor kita masih cukup hingga empat bulan ke depan. Masyarakat diminta belanja sesuai kebutuhan, jangan panic buying,” ucap Dammikrot, Jumat (28/1/22).

Dikatakannya, jika ditemukan penimbunan, maka akan ditangkap dan diproses pidana oleh pihak kepolisian.

“Dua pihak bisa melakukan penimbunan, yakni distributor dan masyarakat. Khusus masyarakat, kemungkinan karena khawatir ketersediaan migor terbatas. Jangan khawatir, kita sudah menggandeng sejumlah produsen migor untuk pengadaan hingga empat bulan ke depan,” terangnya.

Dijelaskan Dammikrot, bahwa pihaknya hanya mengimbau, jika terjadi tindak pidana, tentu ditangani pihak kepolisian.

“Dinas Perdagangan Kota Medan senantiasa mengimbau, memantau serta mensosialisasikan kebijakan pemerintah soal harga eceran tertinggi (HET) Rp14 ribu serta membeli dua liter. Kita juga bisa memaklumi jika masyarakat membeli di atas dua liter, sebab pelaku UMKM memang sangat membutuhkan migor untuk berusaha,” jelasnya.

Untuk memberi kenyamanan pada masyarakat, kata Dammikrot, pihaknya rutin menggelar pasar murah sebagai wujud tindaklanjut instruksi pemerintah, yakni ke pasar ritel yang menjual migor dengan harga Rp14 ribu per liter.

Namun untuk pasar tradisional, belum bisa dijalankan, sebab pedagang mengaku saat membelinya Rp18 ribu per liter. “Sampai saat ini di pasar tradisional memang masih bervariasi, sekitar Rp19-20 ribu per liter. Jika persediaan mereka habis, kita sarankan untuk menjualnya sesuai instruksi pemerintah,” tegasnya.

Lanjutnya, pasar murah yang digelar Pemko Medan telah menyalurkan migor murah mencapai 25 ribu liter. Pasar murah tersebut akan terus berlanjut di sejumlah titik, bahkan harganya hanya Rp12 ribu per liter. “Menjelang Tahun Baru Imlek ini, kita gelar pasar murah di sejumlah titik dengan harga Rp12 ribu per liter,” pungkasnya. (r)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan