Terseretnya nama Jhoni Alen Marbun kader Aktif Partai Demokrat dalam isu pengambilalihan pimpinan Demokrat membuat Jhoni Allen Marbun kini harus berhadapan dengan Mahkamah Partai Demokrat membuat Rahmadsyah Pengamat Poltik Daerah Sumatera Utara angkat bicara. Kamis, (11/2/2021)
Rahmadsyah mengatakan bahwa dirinya setelah membaca artikel dalam pemberitaan di media massa bahwa sebutkan Jhoni Allen disebut sempat hadir dalam pertemuan dengan Kepala Staf Kepresidenan Presiden Moeldoko di kamar 2801 Hotel Aston Rasuna, Kuningan, Jakarta Selatan, pada Rabu, 27 Januari 2021 malam. Pertemuan itu dianggap sebagai rentetan upaya kudeta terhadap kepemimpinan Ketua Umum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
“Dalam satu artikel di Media Massa bahwa Keterlibatan Jhoni Allen ini awalnya disampaikan oleh Ketua BPOKK Partai Demokrat Herman Khaeron. Dia menyebut Jhoni Allen terlibat dugaan rencana kudeta pimpinan Partai Demokrat” ungkap Rahmadsyah
Rahmadsyah juga mengatakan bahwa diperiksanya Jhony Allen Marbun yang kini sedang diadili oleh Dewan Kehormatan dan Mahkamah Partai Demokrat adalah bentuk bersih bersih Partai Demokrat terhadap kader yang pemikiran dan langkahnya berbeda.
“Aksi bersih bersih Partai Demokrat adalah bentuk Kolektivitas parpol untuk tetap survive. Jika ada penanda kader keluar dari garis komando, Ketua Umum parpol pasti membersihkan diri dari kader semacam itu,” tukasnya.
Dia menilai, Mahkamah Partai Demokrat Pasti tidak akan berhenti pada Jhoni Allen Marbun saja , karena Jhoni Allen Marbun pasti sudah membuat kelompok di Sumatera Utara.
Langkah Partai Demokrat menelusuri siapa siapa saja yang selama ini dekat dan berkelompok dengan Jhoni Allen Marbun di Sumut bahkan Rahmat menilai Partai Demokrat akan mempertimbangkan matang-matang konsekuensi yang bakal diterima, apabila harus meminimalisir keanggotaan.
“Aksi bersih bersih Partai Demokrat merupakan langkah yang tepat karena Partai Demokrat merasa lebih baik kehilangan banyak kader daripada harus terus berjibaku dengan keretakan struktur dari dalam,” pungkasnya. (Tim)
Related Posts
Jual Sabu 1 Kg ke Polisi, Hakim Vonis Obama 14 Tahun Penjara
Pengadilan Tinggi Riau Perintahkan Agar Mantan Kades Seberida Segera Ditahan
Dirkrimum Poldasu Diganti, Kombes Sumaryono Ditarik ke Mabes Polri
Wakil Ketua PN Medan Bakal Jadi Hakim Tinggi PT Makassar
4 Calon Pekerja Migran Ilegal Digagalkan Polisi di Sumut
No Responses