Camat Medan Denai Siap Bantu Junaidi Rahman dan Keluarga

Camat Medan Denai Siap Bantu Junaidi Rahman dan Keluarga

TOPNUSANTARA.COM – Camat Medan Denai Ali Sipahutar langsung bertindak cepat dan mendatangi warganya bernama Junaidi Rahman beserta istri dan kelima anaknya. Selain sudah berhari-hari tidak makan, Junaidi beserta keluarga juga dikabarkan telah diusir dari rumah kontrakan karena tidak memiliki uang lagi untuk membayar sewa. Setelah bertemu langsung dengan yang bersangkutan, kabar tersebut ternyata tidak benar sama sekali. Selain itu, Junaidi juga bukan warga Kota Medan melainkan Kota Binjai sesuai dengan KTP yang dimilikinya. Pun demikian, Kecamatan Medan Denai siap membantu Junaidi beserta keluarga dan termasuk mencarikan tempat tinggal.

Didampingi lurah dan petugas Babinsa, Ali menjelaskan, kedatangan mereka untuk memberikan rasa tenang dan nyaman kepada Junaidi dan keluarga. Dimana pasca diberitakan dalam facebook serta salah satu media online, warga banyak mendatangi Junaidi beserta keluarga sehingga sangat mengganggu aktifitas mereka sehari-hari. Padahal berita yang disampaikan tersebut tidak benar. Yang benar mereka hanya belum membayar sewa kontrakan saja.

“Kami berupaya memberikan rasa tenang dan nyaman bagi bapak dan ibu sekeluarga dalam menjalani kehidupan sehari-hari meski pun KTP yang bapak dan ibu miliki menunjukkan sebagai warga Kota Binjai. Namun saya minta bapak lurah dan kepling dapat mempercepat kepindahannya ke Medan sehingga dapat dimasukkan ke dalam daftar penerima bantuan sosial dari Pemko Medan. Kita akan ke Binjai untuk mempercepat proses pemindahannya,” kata Ali.

Di samping itu, sambung Ali, mereka juga akan mempertanyakan kepada Pemko Binjai mengapa Junaidi dan keluarga tidak ada menerima bantuan seperti pengakuan istri Junaidi.

“Yang jelas besok kami akan berupaya untuk mencari tempat tinggal yang layak buat bapak dan ibu beserta keluarga sesuai perintah Bapak Plt Wali Kota Medan. Saya minta bapak kepling mencarinya besok, setelah dapat, maka bapak dan ibu beserta keluarga langsung kita pindahkan ke sana sembari menunggu kartu keluarganya dipindahkan ke Medan,” ucapnya.

Ali juga berpesan, apabila ada masalah hendaknya disampaikan langsung kepada kepling maupun lurah untuk diambil langkah-langkah selanjutnya.

“Sekali lagi saya berharap kepada bapak dan ibu jika ada masalah segera sampaikan kepada bapak kepling atau pun kepada bapak lurah untuk segera dibantu,” pesannya.

Sementara itu, Istri Junaidi langsung membantah berita yang mengatakan mereka sudah berhari-hari tidak makan.

“Berita itu tidak benar kalau kami dibilang sudah berhari-hari tidak makan. Saya beserta suami saya sebagai orang tua, masih mampu untuk membiayai anak-anak kami, termasuk makan. Apalagi saya dan suami punya keluarga dan mereka selalu membantu kami. Yang benar kami belum membayar uang kontrakan. Jadi, apa yang diberitakan tersebut sama sekali tidak benar,” tegas istri Junaidi. (red)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan