LIPUTANSUMUT.COM – Meski pernyataan Kapolda Sumut Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw, kepada jajarannya beberapa waktu lalu untuk memberantas aktifitas perjudian, seakan tak melunturkan niat pengelola untuk tetap menjalankan bisnis ilegalnya tersebut.
Terbukti, saat liputansumut.com melakukan investigasi di tiga tempat yang berbeda, terlihat aktifitas perjudian berjalan dengan mulus tanpa ada gangguan dari pihak manapun.
Adapun ketiga lokasi tersebut yakni di Jalan Pales Raya, Simpang Selayang, Kec. Medan Tuntungan. Lokasi yang satu ini termasuk lokasi yang paling strategis. Bahkan, dalam praktiknya, lokasi tersebut berada tepat di area pemukiman padat penduduk.
“Itu lokasinya bang sudah lama beroperasi. Kalau di Pales ini ada dua lokasi, sebenarnya kedua lokasi ini abang beradik pengelolanya,” ungkap pria bermarga Ginting ini kepada wartawan.
Setiba dilokasi, kru media melihat lokasinya berpagar dan ramai pengunjung bermobil. Setiap pengunjung selalu mengisyaratkan lampu jauh untuk penjaga gerbang dapat membuka pintu, sehingga pemainnya dapat masuk ke lokasi yang terbilang sempit dari jalan utama berlintas.
Selanjutnya lokasi kedua terletak di bengkel Auto 128, Jalan Jamin Ginting, Simpang Selayang, Kec. Medan Tuntungan.
“Untuk disini pemainnya gak begitu kelihatan bang. Karena mobil-mobil yang kumpul disini, sebagai modus untuk di service. Padahal, itu mobil pemain semua dan hari ini memang lagi tutup karena gak ada pemain. Inikan pesta tahunan di gunung sana semua mereka,” beber B. Tarigan.
Lokasi terakhir terletak di Jalan Bunga Rinte, Medan Tuntungan tepatnya di Roda Cafe. Meski bolak-balik digerebek, lokasi yang satu ini tak asing lagi bagi para pemainnya.
“Kalau jam operasinya menjelang Maghrib ke atas bang. Panitianya inisial KP. Sebenarnya itu pindahan dari Pales dan Auto 128, kalau udah siap disitu ngumpulnya kemari. Di dua lokasi itu buka dari pagi sampai Maghrib,” ungkap salah seorang pengunjung yang tak ingin namanya disebutkan.
Bahkan, hingga saat ini, ketiga lokasi tersebut tak pernah tersentuh hukum.
“Belum pernah di gerebek kalau di Jalan Pales ini bang. Gak ada yang menyangka bang, jalan utamanya aja sempit,” bebernya. (zega)
Related Posts
Jual Sabu 1 Kg ke Polisi, Hakim Vonis Obama 14 Tahun Penjara
Pengadilan Tinggi Riau Perintahkan Agar Mantan Kades Seberida Segera Ditahan
Dirkrimum Poldasu Diganti, Kombes Sumaryono Ditarik ke Mabes Polri
Wakil Ketua PN Medan Bakal Jadi Hakim Tinggi PT Makassar
4 Calon Pekerja Migran Ilegal Digagalkan Polisi di Sumut
No Responses