LIPUTANSUMUT.COM – Masyarakat Kota Padangsidimpuan mulai dewasa dalam berdemokrasi, hal ini ditunjukkan tingkat partisipasi warga Kota Padangsidimpuan meningkat 7% pada pilkada tahun 2018 jika dibandingkan dengan pilkada tahun 2012 lalu.
Peningkatan hak pilih masyarakat ini dibuktikan dari data rekapitulasi Formulir C1 yang diterima Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padangsidimpuan untuk tahun 2018 dengan jumlah sebanyak 75,28% sedangkan tahun 2012 lalu tingkat partisipasi masyarakat hanya 68,56%.
Dari hasil rekapitulasi tingkat partisipasi pemilih yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 138.275 pemilih dengam rincian untuk pemilih laki-laki sebanyak 64.738 dan perempuan 68.733.
Sementara untuk pemilih yang menggunakan hak suaranya dalam pilkada sebanyak 104.098 pemilih dengan rincian laki-laki berjumlah 46.809 dan perempuan 51.740.
Kemudian rekapitulasi penghitungan untuk tingkat partisipasi berdasarkan jenis kelamin, laki-laki 72,31% dan perempuan 75,28%.
Kepada liputansumut.com, Koordinator Divisi SDM dan Partisipasi masyarakat KPU Kota Padangsidimpuan, Mukhtar Helmi Nasution mengatakan bahwa meningkatnya partisipasi masyakat dalam menggunakan hak pilihnya ini menunjukkan kesadaran masyarakat dalam memilih pemimpin. Selain itu, masyarakat juga mulai dewasa dalam berdemokrasi.
“Dari hasil pantauan dilapangan, kita perkirakan bahwa partisipasi warga dalam menggunakan hak pilihnya menurun tahun ini, karena kita monitoring waktu itu mulai Jam 08.00 Wib sampai pukul 10.00 Wib, dan hasil yang kita lihat banyak TPS masih terlihat sepi warga yang mencoblos. Namun, setelah kita terima hasil laporan rekapitulasi formulir C1, Alhamdulillah naik 7% meningkat partisipasi masyarakat pemilih dibanding tahun 2012 yang lalu,” kata Mukhtar di ruangan kerjanya, Jum’at (29/06/2018).
Dengan meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pemilu di tahun 2018 ini merupakan hasil dari kerja keras KPU Kota Padangsidimpuan selama ini dalam upaya memberikan pemahaman dan melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar sadar untuk memilih pemimpinnya dengan menggunakan hak suara atau hak pilihnya.
KPU Kota Padangsidimpuan juga terus memberikan himbauan kepada masyarakat baik secara langsung, melalui radio, media cetak dan juga elektronik.
“Pencapaian dalam meningkatnya partisipasi masyarakat Kota Padangsidempuan untuk memilih kali ini, berarti masyarakat mulai dewasa dalam berdemokrasi untuk memilih pemimpin yang layak di Kota Padangsidimpuan ini supaya lebih baik kedepan,” ujarnya.
Kita berharap pencapaian ini bisa kita pertahankan dan KPU terus berupaya untuk lebih ditingkatkan lagi. (Syahrul Tanjung)
Related Posts
Dalam Kurun Waktu 6 Bulan, Polisi Selamatkan 1,3 Juta Jiwa Masyarakat Sumut dari Bahaya Narkoba
Cegah Peredaran Narkoba, Lapas Tanjung Gusta Medan Perketat Pengawasan
Bobby Bantah Sumut Rebut Empat Pulau dari Provinsi Aceh
Kajatisu : Kondisi Jaksa Korban Pembacokan Berangsur Pulih
Polda Sumut Gelar Prarekonstruksi di THM Dragon KTV
No Responses