Diminta Bulog Gunungsitoli Segera Distribusikan Rastra di Kecamatan Afulu

LIPUTANSUMUT.COM – Sehubungan dengan keterlambatan pendistribusian Rastra dari pihak Bulog Kota Gunungsitoli- Nias, Sumut, pihak Kecamatan Afulu mendesak agar secepatnya di distribusikan Rastra kepada masyarakat di sembilan Desa yang ada di Kec. Afulu. Pasalnya, akhir-akhir ini masyarakat selalu mendesak pihak Kecamatan Afulu. Padahal sudah satu bulan telah mengirimkan pembayaran kepada pihak Bulog Gunungsitoli, namun sampai saat ini belum ada jawaban dari pihak Bulog. Sehingga masyarakat Kec. Afulu, meminta agar pihak kecamatan secepatnya di berikan hak mereka sebab telah membayarkan kewajiban mereka kepada satgas desa selama enam bulan.

Dari hasil konfirmasi liputansumut.com kepada Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa (Kasi PMD) Kec. Afulu Temazaro Hulu diruang kerjanya, Rabu (05/07/2017) menjelaskan bahwa terkait keterlambatan pendistribusian Rastra dari pihak Bulog Gunungsitoli, kurang tahu apa alasannya. “Dan kita sudah berkali-kali telpon pihak bulog, namun tidak ada jawaban yang jelas kapan waktu di distribusikan,” kata Temazaro Hulu.

Sementara itu, Camat Afulu Sokhiato Zalukhu ketika di temui liputansumut.com ini di ruangan kerjanya, Rabu (05/07/2017). Ia mengaku bahwa pihaknya sangat kecewa terhadap pihak Bulog Gunungsitoli, dan diduga sengaja membuat masalah antara masayarakat dengan pihak Kecamatan Afulu. “Karena pihak Kasi PMD Kec. Afulu telah mengirim data KPM sebanyak 178 penerima di sembilan Desa yang ada di Kecamatan Afulu serta uang telah ditransfer melalui nomor rekening Bulog Gunungsitoli tertanggal 13 Juni 2017,” jelas Camat Afulu.

Ia juga mengaku bahwa dalam bulan ini masyarakat selalu mempertanyakan hal ini, namun kami menjawab belum ada informasi dari pihak Bulog Kota Gunungsitoli. “Upaya yang sudah kita lakukan adalah mendatangi kantor Bulog dan di telfon, namun jawabanya sabar dan sabar,” bebernya.

Oleh karena itu, kita berharap agar pihak Bulog Gunungsitoli segera mendistribusikan Rastra tersebut di Kecamatan Afulu sebelum masyarakat bertindak tegas. (Febeanus Zalukhu)

Related Posts