Isron Hasibuan Menangkan IV Duta Bahasa Sumut 2017

Isron Hasibuan Menangkan IV Duta Bahasa Sumut 2017

LIPUTANSUMUT.COM – Mahasiswa muda kerap disapa Isron Hasibuan kelahiran Paranjulu, 19 September tahun 1995 ini adalah mahasiswa matematika 2013 fakultas MIPA USU, dan salah satu sosok penginspirasi yang memiliki banyak prestasi.

Untuk diketahui bahwa Isron berasal dari keluarga yang sederhana dan hanya dibesarkan oleh seorang ibu. Namun, tidak membuat Isron patah semangat untuk menjadi orang yang sukses dan membanggkan. Pasalnya, Ayah Isron sudah lama meninggal sejak dia umur 4 tahun dikarenakan kecelakaan tabrak lari dan meninggal di lokasi kejadian.

Yang lebih sedihnya lagi, Ayahnda Isron meninggal di depan matanya sendiri. Dan hal ini yang membuat Isron bersemangat untuk bangkit serta bertekad menjadi orang yang sukses dan membanggakan.

Selain itu, Isron terbiasa hidup mandiri sejak kecil. Hingga saat ini dia mampu membiayai hidupnya sendiri bahkan sudah bisa memberikan uang kepada ibunya dari prestasi yang ia dapatkan.

Pemenang IV Duta Bahasa ini memulai kesuksesannya dari titik awal yaitu menjadi seorang MC biasa dan sekarang menjadi sebuah hoby yang mengantarkannya menjadi mahasiswa yang berprestasi dalam bidang akademik maupun non akademik.

Dalam bidang Akademik, Isron mendapat juara 1 Essay matematika nasional, dalam bidang non akademik Isron sering sekali mengikuti perlombaan musabaqah tilawatil quran dan mendapatkan juara 3 seuniversitas dan masih banyak lagi prestasi lainnya yang ia dapatkan.

Bukan hanya berprestasi saja, Isron juga sangat aktif di beberapa organisasi. Mc merupakan salah satu hobinya. Dia sangat senang apabila dapat memandu suatu acara dengan sukses. “Kalau ditanya acara apa aja yang sudah pernah saya pandu, saya lupa karena sudah banyak acara yang saya pandu. Tapi saya memang sering memandu acara olimpiade siswa tingkat Sumatera Utara, dan pada acara Si Games USU 2016 kemarin, honor saya mencapai 1 juta dalam satu hari, itulah honor tertinggi saya saat ini dengan waktu yang singkat, heheheh,” ucapnya seraya menyampaikan bahwa banyak kegiatan yang ia lakoni, sehingga tidak membuat prestasi dan IPK-nya menurun.

Isron, selain aktif memandu acara olimpiade, ia juga pernah memandu acara tingkat nasional pada lomba karya tulis nasional “INSTINC” yang diselenggarakan oleh departemen Fisika USU selama 3 hari di bulan oktober tahun 2016 silam. Isron juga pernah memandu acara seminar internasional di gelanggang mahasiswa USU dengan pembicara utama dari Amerika dibarengi dengan pembicara dari berbagai universitas di Indonesia seperti ITB, UI dan sebagainya pada acara “Seminar SiManTap” yang rutin dilakukan oleh “Indo MS” dengan tuan rumah Departemen Matematika Universitas Sumatera Utara tahun 2016.

Disela kesibukan Isron, masih menyempatkan diri untuk menjadi host pada acara pemilihan “Munsyd Generation” tingkat Kota Medan selama 3 bulan di cafe “Awak Punya Waroeng Kampoeng Deli” setiap malam rabu dari pukul 20.00-23.00 Wib.

Saat ini, Isron menjabat sebagai Ketua Forum Negarawan Muda Regional Indonesia. Isron juga turut andil menjadi seorang relawan yang mengajar di perkampungan-perkampungan yang jauh dari kota dan keterbatasan secara finansial. Ia juga memiliki hobi menulis sejak kecil, ia sering menulis cerita-cerita fiksi dan sering mengirimkan hasil ceritanya ke media. Isron juga sering mengikuti perlombaan menulis karya ilmiah dalam bentuk essay. Yang paling membanggakan adalah di buku karya cerita pendek yang berjudul “Aku dan Perjalanan Hidupku” yang dirangkum dalam buku “Langkah Tak Beraturan” oleh Gamadiksi USU. Cerita pendek itu, bercerita tentang kisah hidupnya yang menginspirasi.

Pria muda berprestasi keturunan batak ini, pernah menjadi juara 1 Nasional pada lomba essay matematika terapan dalam acara “Matematika Fair” yang diselenggarakan oleh HMJ Matematika Universitas Negeri Medan pada bulan September tahun 2016 silam. Selain itu, ia juga berbakat dalam kepenulisan bernuansa Islam, hal itu terbukti lewat tulisannya pada cabang Musabaqah Makalah Ilmiah Al-Quran dengan topik “Gender Dalam Persfektif Al-Quran” membuatnya menjadi juara 2 dalam rangkaian acara MTQ Kabupaten Deli Serdang ke-50 tahun 2017. ”Segala hal rupanya dapat dipelajari dan coba sajalah, ketika saya sendiri hampir tidak mempercayai kemampuan saya, tetapi kemauan dan niat yang mengebu-gebu mampu mematahkan semua ini,” jelasnya sambil menyebutkan bahwa dirinya tidak mempercayai untuk memperoleh juara dan membawa uang 5.000.000,- dalam kompetisi tersebut. Kompetisi yang serupa juga menghasilkan saya sebagai semifinalis dalam lomba karya tulis ilmiah kandungan Al-Quran “MAMAQ” yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Malang.

Pada tahun 2015 lalu, Isron pernah juga menjadi delegasi USU pada Musyawarah Kerja-Kerja Nasional Jaringan Rohis Mipa Nasional (Musykernas JRMN) di Universitas Negeri Yogyakarta. Disusul tahun 2016 ia juga jadi delegasi dalam acara yang sama di Universitas Andalas, Sumatera Barat dan dia sebagai koordinator wilayah Sumatera Utara hingga sekarang. Baru-baru ini, Isron juga mendapatkan juara 1 Cipta Puisi “Sport Art Competition” PEMA FMIPA USU tahun 2017. Dan tak heran jika ia mendapatkan banyak pujian dari teman-temannya di salah satu media sosial yang ia punya yaitu Instagram “isron_hsb” pada saat isron mengaploud fotonya yang memegang piala. Salah satunya Instagram atas nama kikisudari97 “wah juara terus” dimastauhid10 “aduuhh gak tahan deh liatnya juara terus wkwk” dan dengan lontangnya Isron menjawab “skala kecik ini”.

Begitu banyak prestasi yang sudah ia dapatkan. Pria yang sekarang menjabat sebagai ketua “School For Nation Leader, Forum Negarawan Muda Indonesia regional Sumatera ini, juga dikenal dengan sosok yang supel dan memiliki banyak teman dari berbagai Universitas di Indonesia. Hal itu karenakan sering beliau naik turun pesawat di kota yang berbeda. “Dulu ketika di bangku MAN tepatnya di MAN Marenu, sebuah sekolah yang berada di pedalaman yang jauh dari riuk piruk perkotaan apalagi bandara, saya sempat bercita-cita untuk merasakan terbang di atas awan,” ungkapnya dengan nada terharu.

Tak hanya aktif di bidang public speaking, menulis dan forum kepemudaan, mahasiswa Bidik Misi ini juga aktif dalam kegiatan sosial. “Menjadi mahasiswa itu harus unggul setidaknya dalam 3 hal, yakni prestatif, organisasi dan kontribusi sosial,” kata lelaki mahasiswa USU itu.

Dari hasil penelusuran liputansumut.com, salah satu dalam kegiatan sosial adalah, keaktifan Isron menjadi volunteer pada lembaga amil zakat “Ulil Albab”. Mejadi pemateri atau lebih tepatnya pemberi motivasi bagi adek-adek yang berada di kaki gunung Sinabung adalah kegiatan rutin yang sering Isron lakoni bersama volunteer lainnya lewat “Demo Sains, Mendongeng, Tebar Qurban, serta memotivasi terkait kiat untuk bersyukur dan sukses.

Ia juga aktif jadi pembicara dan instruktur pada pesantren kilat ketika bulan Ramadhan tiba diberbagai sekolah yang ada di sekitar Kota Medan bersama sahabat lain di Ulil Albab. Finalis Duta Bahasa 2017 ini juga sedang sibuk mengerjakan Tugas Akhirnya. “Meskipun jarum jam seolah lebih kencang mengejarmu, tapi manfaatkanlah waktu tersebut. Karena dia tidak akan pernah kembali menyapamu. Menginspirasi itu jauh lebih penting dari sekedar berprestasi jadilah agen of changes, ubah duniamu dan peduli akan sekitarmu,” pesan Isron.

Perlu diketahu, berprestasi, pintar, rendah hati, ramah, tidak sombong, rajin beribadah, semua hal baik telah dirangkap oleh Isron Hasibuan. Begitu banyak inspirasi yang telah Isron berikan kepada kita semua. Tak mudah bagi kita untuk bisa menjadi seperti sosok Isron yang hanya punya seorang Ibu tetapi memiliki banyak hal yang bisa dibanggakan. Ia bangkit sehingga menjadi sosok yang sangat menginspirasi salah satunya adalah dengan tidak menghiraukan omongan orang yang mencaci atau menghinanya. “Sebab kita hanya memiliki 2 tangan, selain untuk menutup kedua telinga, tidak mungkinan menutup mulut mereka satu persatu. Juga bisa untuk menutup mulut sendiri agar bisa berhati-hati, sebab mulutmu adalah harimaumu,” pungkasnya. (Red)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan