Istri Berharap Agar Asuransi Nelayan Suaminya Segera Dibayar Pemkab Nias Utara

LIPUTANSUMUT.COM – Wina Astri Waruwu, Istri dari Ruyudin Baeha sebagai Nelayan yang telah meninggal dunia beberapa bulan yang lalu mengaku belum menerima Asuransi suaminya dari Pemerintah Daerah Kabupaten Nias Utara, Provinsi Sumatera Utara. Senin, (27/03/2017) di kediamannya, Desa Afulu, Kecamatan Afulu, Kabupaten Nias Utara.

Istri almarhum Ruyudin Baeha ini menjelaskan bahwa suaminya meninggal pada tanggal 19 Juni 2016 lalu karena sakit, namun sampai saat ini belum menerima bantuan berupa Asuransi Nelayan baik dari Dinas Perikanan Dan Kelautan Provsu maupun di tingkat Kabupaten Nias Utara.

” Saya sebagai istri yang kurang mampu terpaksa meminta bantuan moral melalui media sosial agar pemerintah Kabupaten Nias Utara dapat memperhatikan nasib kami,” ungkap Wina Astri Waruwu.

Wina juga menyebutkan bahwa atas kepergian suaminya Ruyudin Baeha, almarhum meninggalkan 1 Istri dan 3 anak.

Ibu yang sehari-hari bekerja untuk menghidupi anaknya ini atas belas kasihan dari saudaranya yang beralamat di Dusun 1 Afulu, Kecamatan Afulu, Kabupaten Nias Utara. Dan dia juga mengaku sangat kecewa atas Program Pemerintah Asuransi Nelayan tersebut. ” Karena sudah 9 bulan suami saya meninggal, tapi kenapa sampai sekarang hak Almarhum belum saya terima?,” ucapnya.

Menurutnya, ini sudah terlalu lama dan Dana Asuransi Nelayan tersebut masih belum di cairkan. ” Padahal segala bentuk perlengkapan administrasi kematian suami saya, sudah saya serahkan kepada Dinas Perikanan Dan Kelautan Kabupaten Nias Utara melalui Kepala Desa kami satu hari se sudah meninggal dunia suami saya,” bebernya.

” Maka dari itu, saya minta kepada Bupati Nias Utara, M. Ingati Nazara agar Asuaransi Nelayan suami saya tersebut segera dibayarkan,” harapnya sambil meneteskan air mata.

Sementara itu, ketika hal ini dilakukan konfirmasi kepada Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Nias Utara, Taruli Zega. Dia menjelaskan, pihaknya telah mengirim berkas kepada pihak Dinas Kelautan Dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara. Namun, sampai sekarang belum ada balasan, dan kami tetap mengingatkan pihak Provinsi. ” Karena program ini adalah program tingkat Provinsi,” jelas Taruli Zega seraya menyampaikan bahwa yang lain sudah kita terima dana asuransi tersebut dan langsung kita bagikan kepada pihak keluarga yang di tinggal, namun atas nama Ruyudin Baeha tidak muncul dalam daftar penerimaan. (Febeanus Zalukhu)

Related Posts