MEDAN, LIPUTANSUMUT.COM – Wakil Walikota Medan, Ir Akhyar Nasution MSi mengharapkan Musyawarah Daerah (Musda) DPD Paguyuban Keluarga Besar Pujakesuma Kota Medan semakin mempererat persatuan antara kader sehingga dapat lebih berperan sebagai salah satu penyokong “Medan Rumah Kita”.
Harapan ini disampaikan Akhyar saat membuka Musda ke-4 Pujakesuma Kota Medan, Minggu (26/02/2017) di aula Avros Guest House Medan. “ Sudah tidak zamannya lagi Musda itu berpotensi untuk memecah. Saatnya musyawarah itu kian mengeratkan persatuan dan kebersamaan demi kemajuan organisasi,” kata Akhyar.
Di hadapan Ketua Harian DPP Pujakesuma, Prof Sulis Setiawati, Ketua Pujakesuma Sumut Drs Sugiatno, Ketua Pujakesuma Medan Drs Hartono Ewadi, SE SH dan ratusan kader Pujakesuma Medan, Wakil Walikota Medan mengajak Pujakesuma untuk berpartisipasi dalam pembangunan di Kota Medan.
Akhyar menyebutkan, Pemko Medan sangat terbuka bagi seluruh komponen masyarakat untuk urun rembug dan memberikan saran meraih cita-cita agar Medan dapat dinikmati oleh seluruh warga dengan aman dan nyaman.
“ Pemko Medan tidak bisa bekerja sendiri. Butuh kerja sama dari seluruh warga dan komponen masyarakat agar pembangunan bisa berjalan dengan baik,” sebutnya saat menyampaikan sambutan dan sesekali menggunakan bahasa Jawa hingga membuat suasana menjadi komunikatif.
Sebenarnya, lanjut Akhyar, berperan dalam pembangunan bisa dilakukan setiap warga dengan mudah. Salah satu contoh adalah menjaga kebersihan. “ Membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan merupakan peran penting dalam pembangunan. Jika warga tetap membuang sampah sembarang, sebanyak apa pun petugas kebersihan, Medan akan tetap jorok,” ucapnya.
Ia juga mengharapkan di masa yang akan datang kerja sama yang telah terjalin cukup erat antara Pemko Medan dengan Pujakesuma semakin intensif.
Karena selama ini, kata Akhyar, Pujakesuma telah terbukti aktif berperan dalam pemerintahan, baik secara institusi maupun secara individual.
Sementara itu, Ketua Pujakesuma Kota Medan, Hartono Erawadi SE SH mengungkapkan kebahagiaannya atas kesediaan Wakil Walikota Medan membuka Musda ini. Dia berharap, dengan kehadiran ini, hubungan antara Pujakesuma dengan Pemko Medan kian erat dan memberikan pengaruh bagi pembangunan di Kota Medan.
Dalam kesempatan itu, Hartono menyatakan kesiapan Pujakesuma Medan untuk terlibat dalam pembangunan di Medan. “ Pujakesuma menganggap Medan ini sebagai Rumah Kita. Jika kita tidak terlibat atau dilibatkan dalam pembangunan kota ini, itu berarti kita bukan pemilik rumah, melainkan hanya menyewa,” ucap Hartono.
Selain itu, Hartono mengajak seluruh anggota Pujakesuma Medan tetap menjadikan ajaran luhur nenek moyang sebagai pedoman dalam menghadapi berbagai kondisi zaman. Salah satunya adalah prinsip persatuan, kebersamaan, dan saling jaga antara sesama. Prinsip ini harus tetap dipegang, sehingga etnis Jawa di mana pun berada tetap dapat memberi kebaikan bagi kehidupan bersama.
Beliau juga menyebutkan bahwa Musda ini harus berjalan secara demokratis dan menghasilkan kepengurusan yang kokoh.
“ Musda adalah sebuah keputusan tertinggi dalam sebuah organisasi. Harus berjalan konstitusional, sesuai dengan anggaran dasar dan rumah tangga. Maka siapa pun yang terpilih akan menjadi pemimpin yang sah menurut konstitusi,” ungkapnya seraya mengatakan, jika memang anggota menginginkan dirinya kembali sebagai pemimpin, dia akan membawa Pujakesuma Kota Medan sebagai paguyuban yang besar dan disegani serta mandiri. (Zega/red)
No Responses