Gunungsitoli, LIPUTANSUMUT.Com-Beberapa pihak harus kecewa atas penyelenggaraan Turnamen Bola Volly Bara-JP Cup II. Bermula ketika turnamen tersebut gagal mendatangkan Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang sebelumnya dijadwal menyambangi Kepulauan Nias untuk membuka secara resmi kegiatan itu.
Kondisi tersebut semakin diperparah, oleh karena Ketua Panitia Paulus S. Halawa yang mengundurkan diri sebelum kegiatan berlangsung. Isu yang beredar, menyatakan bahwa Korwil Bara-JP Kepulauan Nias Antonius Halawa belum bermufakat dengan seluruh Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Bara-JP se-kepulauan Nias terkait teknis pelaksanaan kegiatan. Sehingga Panitia pelaksana enggan untuk melanjutkan tugasnya menyelenggarakan turnamen.
Menurut salah seorang Kader Bara-JP yang juga menjabat sebagai sekretaris DPC Bara-JP Kabupaten Nias Utara Helpianus Gea,S.Pd. menyatakan bahwa seusai Ketua Panitia mengundurkan diri, maka turnamen tersebut diambil alih oleh Korwil Bara-JP Kepulauan Nias.
“Jadi, Pak Korwil langsung ambil alih, tanpa koordinasi dengan cabang-cabang. Kita menyayangkan itu memang. Dan kita sudah sampaikan, DPC Bara-JP Se-Kepulauan Nias tidak bertanggungjawab atas penyelenggaraan turnamen itu”. Paparnya.
Pasca turnamen berakhir, Antonius Halawa menjamin uang pembinaan akan dicairkan 1 minggu setelah kejuaraan diumumkan oleh Pihak Bara-JP. Namun, janji tersebut urung dipenuhi dan justru Korwil bara-JP sulit ditemui serta No. HP-nya jarang aktif untuk dimintai klarifikasi. Hal ini disampaikan oleh salah seorang Manager yang telah mengikuti turnamen, yakni Manager Nias Barat Club Nataeli Gulo yang dikonfirmasi Via selular.
“Pak Halawa janji 1 minggu. Tapi hal itu, tidak ditepati. Sehingga kita beri ruang untuk menyampaikan klarifikasi. Namun, beliau sulit untuk kita hubungi”. Bebernya kepada LIPUTANSUMUT.Com.
Dilanjutkan, bahwa para pemenang kejuaraan telah menyiapkan laporan aduan yang akan disampaikan kepada pihak berwenang. Dengan harapan agar Korwil bara-JP segera ditahan dan diproses secara hukum.
“Kami merasa dibohongi, Pak! Padahal, awalnya kita ingin sukseskan pelaksanaan turnamen Bola Volly Bara-JP Cup II ini. Karena kecewa, akhirnya seluruh Club yang ikut bertanding sepakat untuk menggiring masalah ini ke ranah hukum”. Ungkapnya kepada awak media.
Korwil Bara-JP Antonius Halawa yang dicoba dihubungi lewat telepon genggam, sedang berada di luar jangkauan.(Budi L.)
Related Posts

Dinkes Sumut Beberkan Kendala Penanganan KLB Malaria di Nisel

Polres Nias Limpahkan Laporan Terhadap Anggota DPRD Sumut ke Polda

Kapolres Nisel Pimpin Sertijab Kabag dan Kapolsek Jajaran

Warga Ulu Moro’o Nias Barat Tewas Tertimpa Pohon

Polres Nias Gelar Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pilkada Serentak 2024

No Responses