Kantor Guru Dijadikan Tempat Miras, Kepsek dan Guru “Dilaporkan” Kepada Bupati Nias Utara

NIAS UTARA, LIPUTANSUMUT.COM – Tindakan Kepala Sekolah dan Oknum Guru Sekolah Dasar (SD) Negeri 078013 Turenamohesa Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara membuat resah para Guru, Komite, Tokoh Masyarakat dan Orang Tua Murid.

Karena meresahkan, akhirnya Guru SDN 078013 Turenamohesa, Komite, Tokoh Masyarakat dan Orang Tua siswa terpaksa melaporkan sikap dan tindakan Kepala Sekolah SDN 078013 Turenamohesa (Manati Telambanua) dan Oknum Guru Yanueli Waruwu yang menjabat sebagai bendahara Bos kepada Bupati Nias Utara melalui surat pada tanggal 25 Agustus 2016, dengan tembusan kepada Wakil Bupati Nias Utara, Ketua DPRD dan Kadis Pendidikan Kabupaten Nias Utara.

Mereka melaporkan Tindakan Kepala Sekolah SDN 078013 Turenamohesa itu, karena sering kantor Guru dijadikan sebagai tempat pesta minuman berakohol alias Tuo Mbanua dan Tuo Nifaro Nias.

” Kantor Guru dijadikan tempat pesta minum berakohol dan tempat mabuk-mabukan pada saat jam kegiatan belajar mengajar (KBM). Sehingga oknum Guru Yanueli Waruwu sering mengeluarkan kata-kata kotor alias memaki-maki para Guru”, ucap mantan Guru yang tidak mau dituliskan namanya itu.

Selain itu, lanjutnya, begitu juga setiap pencairan Dana Bos, Kepala Sekolah tidak pernah mengadakan Rapat Dewan Guru bersama Komite tentang pengajuan RKAS Dana Bos serta penggunaannya tidak tepat pada sasarannya, dan diduga semua Dana Bos tersebut masuk kantong Kepala Sekolah.

” Dana Bos tahun 2013 lalu, untuk dana Rehap yang diolokasikan untuk pembuatan dan pemasangan anti maling sampai sekarang belum terealisasi”, jelasnya.

Selanjutnya, Dana Bos tahun 2014/2015 untuk rehap yang juga dialokasikan untuk pembuatan WC/Toilet di SDN 078013 Turenamohesa, sampai saat ini belum juga terlaksana.

” Kemudian Dana alokasi biaya rehap di SDN Turenamohesa belum sama sekali terlaksana sampai saat ini dan SPJ nya Fiktif”, bebernya.

Bukan hanya itu, tambahnya, sering Guru tidak ada di Sekolah sehingga anak kami pulang begitu sampai ke rumah dengan muka kesal, apalagi dengan tindakan arogansinya Kepala Sekolah SDN Turenamohesa melakukan Pemecatan terhadap Guru-guru GTT yang sudah bertahun-tahun mengabdi dan bahkan ada yang sudah menang sebagai GBD pada bulan yang lalu tanpa alasan yang pasti dan mengangkat Guru GTT yang baru diantaranya tak lain dari anak dari Bendahara Bos (Guru PNS Yanueli Waruwu).

” Guru yang dipecat Kepsek tersebut tak lain GTT yang sering mempertanyakan kegiatan Dana Bos disetiap ada rapat”, ujarnya.

Akibat dari sikap Kepsek SDN Turenamohesa dan Oknum Guru tersebut, beberapa orang tua siswa sudah banyak meminta anaknya untuk dipindahkan ke SD yang lain serta mengharapkan kepada Bupati Nias Utara agar mencopot Kepsek dan Oknum Guru SDN Turenamohesa yang telah menjadikan kantor Guru tempat minuman berakohol dan mabuk-mabukan. (Yason Harefa)

Related Posts