Sumut, liputansumut.com – Polda Sumut beserta jajarannya gelar pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1437 H dan didukung instansi terkait. Operasi Ramadaniya Toba 2016 tersebut berlangsung selama 16 hari, dan dimulai tanggal 30 Juni-15 Juli 2016.
Menurut informasi yang diperoleh bahwa Polda Sumut akan membangun 96 pos pengamanan dan 14 pos pelayanan di 27 Kabupaten kota di Sumatera Utara. Sedangkan Pos pengamanan dibangun di daerah rawan laka lantas dan Kambitmas, anti teror serta sabotase.
” Setiap lokasi akan dibangun pos pengamanan dan pos pelayanan, dimana Pos itu nantinya akan mendukung keamanan lebaran,” kata Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan, Rabu (22/06/2016).
Adapun Pos Pelayanan itu dibangun ditempat-tempat strategis, terminal stasiun, pelabuhan, penyeberangan, bandara, objek wisata dan lokasi malam takbiran.
Dijelaskannya, petugas kepolisian yang bertugas, akan menggunakan seragam, mengedepankan tindakan preventif serta melihatkan instansi terkait, para remaja masjid dan organisasi masyarakat lainnya. Sementara Pos Pengamaman juga nantinya akan dilengkapi dengan alat khusus, alat komunikasi dan sarana mobilitas.
” Operasi ini juga nantinya akan mengedepankan kegiatan satuan tugas Turbinjali, Kamseltibcarlantas, Lidik Sidik dan Banops dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1437 H untuk mewujudkan situasi Kamtibmas dan Kamseltibcarlantas yang kondusif. Dimana tujuannya, agar masyarakat dapat merayakan Idul Fitri dengan rasa aman dan nyaman,” ujarnya. (red/ds)
Related Posts

Diduga Terlibat Kasus Penganiayaan, Polda Tunggu Hasil Gelar Perkara Tentukan Status Megawati Zebua Anggota DPRD Sumut

3 Aliansi Kota Tanjungbalai Minta Majelis Hakim Hukum Seberat-Beratnya Rahmadi Terduga Bandar Narkoba

Cipayung Plus Kota Medan Akan Gelar Aksi Unras di Kantor Kanwil DJP Sumut I

Kejatisu Periksa 40 Saksi Soal Kasus Dugaan Korupsi Citraland Pekan Ini

Sikap Tegas Kapolda Sumut Ditunggu, BR Penerima Uang Casis Bintara Masih Bebas Berkeliaran

No Responses