Medan Timur, LS – Kantinasari (30) warga Jalan Pasar 3 Gg. Perkutut, Kecamatan Medan Timur. Mendatangi Polsek Medan Timur. Pasalnya, dia nyaris dibunuh tetangganya bermama Buyung (35) karena nekat menegur pelaku saat mandi, Senin (21/03/2016) sore.
Menurut informasi yang diperoleh menyebutkan, awalnya kejadian tersebut bermula dari korban yang tidak tahan lagi mendengar pelaku melakukan keributan didalam kamar mandi. Lalu pelaku warga kerap berkata kotor dengan nada tinggi. Hal tersebut membuat korban merasa gerah dan menegur pelaku. Namun, teguran korban membuat pelaku menjadi berang dan mengancam akan membunuh korban dengan menggunakan kayu yang ujungnya diberikan paku tajam. Beruntung, saat kejadian tersebut pelaku berhasil ditangkap warga hingga korban selamat dari serangan pelaku.Tak terima kelakuan pelaku, korban pun langsung membuat melaporkan kasus tersebut ke Polsek Medan Timur.
” Iya bang, sering kali tetangga kami itu buat keributan, tak tau pun kami apa masalahnya, udah sering di nasehati jangan buat keributan, namun tak juga digubrisnya. Tadi pagi saat saya lagi di kamar mandi, terlapor berulah buat ribut lagi berkata kotor,” ujar korban, Kartina kepada wartawan di Polsek Medan Timur.
Selain itu, Kartina menjelaskan, pelaku yangditegur tidak terima dan mencoba membunuhnya.
” Tiba-tiba dia marah karena saya tegur. Dimaki-makinya saya lalu mau membunuh saya sambil membawa kayu yang ujungnya diletakkan paku,” ucapnya.
Kartina berharap agar pelaku segera ditangkap, soalnya ia takut pelaku tiba-tiba marah dan membunuhnya.
” Untung tadi suami saya dan warga cepat melerai, sehingga tidak terjadi apa-apa, saat itulah saya diancamnya mau dibunuh,” ungkap Kartina.
Kartina juga mengatakan bahwa keributan yang dilakukan pelaku sudah seringkali dan ia juga sudah melaporkan kasus tersebut ke Kepala lingkungan namun tidak ada tindakan dari Kepling.
” Kejadian ini bukan pertama kali terjadi, kami sudah cukup sabar, dan kami pun juga sudah laporkan kepada kepling, lantaran terlapor sudah berulang-ulang cari masalah, kami takut terjadi hal yang tidak di ingini, makanya, kami melaporkanya kepolisi,” jelas Kartina sari, sambil membawa bukti kayu, yang digunakan terlapor ke Polsek Medan Timur.
Sementara itu Kapolsek Medan Timur,Kompol BL Malau melalui Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Ucox P Nugraha Rambe yang dikonfirmasi membenarkan adanya laporan tersebut.
” Laporan sudah kita terima, dan masih lidik,” jawabnya singkat. (Red/ds)
Related Posts
Pembongkar Ruko di Medan Johor Ditembak
Alami Kekerasan Saat Nginap, Korban Ancam Polisikan Pengelola Hotel Guest House di Komplek Mega Park
Diduga Rampas HP dan Mobil Dokter, 4 Debt Collector di Medan Ditangkap Polisi
Polrestabes Medan Musnahkan 16 Kg Sabu dan Belasan Ribu Pil Ekstasi
Coba Kabur Saat Ditangkap, Pria Residivis Curanmor Ini Ditembak Polisi
No Responses