Ngaku Anggota Polsek Percut Sei Tuan, HP Cewek 18 Tahun Raib

Medan, Liputan Sumut – Nasib malang dialami Nikmah (18) warga Jalan Pipit Perumnas Mandala, Kecamatan Medan Denai. Gadis berjilbab yang baru saja tamat sekolah ini harus rela kehilangan Handphone Android merk Asus seharga Rp 1,8 juta karena ditipu pria tak dikenal yang mengaku oknum anggota Polsek Percut Sei Tuan, Rabu (18/11/2015) pukul 20:00 WIB.

Dari keterangan korban, Kamis (19/11/2015) sekira pukul 15:00 WIB, mengatakan awalnya pria yang mengaku sebagai anggota Polsek Percut Sei Tuan mendatangi toko kue tempat dirinya bekerja dan langsung memesan 50 kotak kue untuk acara syukuran kenaikan pangkat. Setelah pelaku setuju dengan harga kue yang dipesan, tiba-tiba korban ditawarkan Hp Iphone 6 seharga Rp500 ribu.
Karena merasa murah, korban pun tertarik dengan tawaran pelaku dan menyanggupi dengan sistem barter dengan menukarkan Hp Asus miliknya seharga Rp1,8 juta serta menambah Rp100 ribu lagi kepada pelaku.

Korban pun langsung diajak pelaku untuk mengambil Hp Iphone 6 yang dimaksud ke Polsek Percut Sei Tuan menggunakan Sepeda Motor Honda Vario milik korban. Sesampainya di depan Polsek Percut Sei Tuan, pelaku menyuruh korban menunggu diseberang jalan. Pelaku kemudian berjalan masuk ke Gang kecil samping polsek dengan berjalan kaki. Sejam ditunggu, pelaku tak kunjung datang. Akhirnya korban pun kembali ke toko kue tempatnya bekerja di Jalan Mandala By Pass dan melapor kepada pemilik toko kue kalau dia sudah ditipu.

“Ciri-ciri pelaku berbadan gemuk, kulit hitam pakai baju warna putih liris merah dan pakai peci bang. Dia ngaku anggota polsek percut dan  pesan kue 50 kotak untuk acara syukuran kenaikan pangkatnya. Saya pun menurut aja pas disuruhnya barter hp saya sama tambah uang Rp100 ribu. Macam dihipnotis saya bang,” papar korban di SPKT Polsek Percut Sei Tuan.

Ketika ditanya apakah sudah membuat laporan pengaduan, korban yang ditemani oleh pemilik toko kue tempatnya bekerja mengatakan kedatangannya bukan untuk membuat LP, namun untuk mengecek apakah betul pelaku benar anggota Polsek Percut Sei Tuan.

“Rupanya betul saya sudah ditipu. Bukan anggota polsek percut rupanya dia. Ya sudahlah bang, saya ikhlaskan saja,” ucap korban pasrah.

Sementara itu, Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol L. Zendrato melalui Kanit Reskrim AKP. Jupri saat dikonfirmasi mengatakan seharusnya korban membuat laporan pengaduan agar kasusnya ditindaklanjuti.

“Seharusnya korban membuat laporan pengaduan agar kasusnya bisa kita proses. Apalagi pelaku sempat mengaku sebagai anggota polisi,” kata Kanit Reskrim singkat. (Kzega)

Related Posts